Skip to content

Primary Menu

Skip to content
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Foto
  • Editorial
  • Tentang Kami
Menu
Airspace Review

Airspace Review

Aviation & Defense

Tag: Wulung

Wulung melaksanakan demo terbangPTDI

PTDI melaksanakan demo terbang drone Wulung, Bakamla menyatakan tertarik

 March 14, 2025March 14, 2025 / by  Author Rangga Baswara Sawiyya

AIRSPACE REVIEW – PT Dirgantara Indonesia (PTDI) melaksanakan demo terbang drone Wulung di Lapangan Udara Suparlan Batujajar, Continue reading

 1 Comment CategoriesBerita, Defence, Drone, Industry, News TagsAirspace Review, angkasa review, Bakamla, PTDI, UAV, Wulung
PUNAAlap-alap/Rangga BS

Menyusul Wulung, PUNA Alap-Alap Rancangan BPPT Sudah Siap Diproduksi

 January 7, 2019 / by  Author admin

ANGKASAREVIEW.COM – Lembaga riset Badan Pengkajian & Penerapan Teknologi (BPPT) kembali menorehkan keberhasilan dalam mendapatkan sertifikasi bagi Continue reading

 1 Comment CategoriesArtikel, Berita TagsAlap-alap, angkasa review, BPPT, drone, PTDI, PUNA, UAV, Wulung
uavPTDI

Lelang Tender Proyek UAV: Turki, China, Perancis dan Israel Akan Berebut Hati Indonesia

 August 16, 2018August 17, 2018 / by  Author admin

ANGKASAREVIEW.COM – Tinggal menghitung hari Sobat AR, pelelangan tender proyek pesawat terbang tanpa awak/PTTA (unmanned aerial vehicle/UAV) Continue reading

 1 Comment CategoriesBerita Tagsaerostar, anka, MALE, tuav, UAV, UCAV, wing loong, Wulung
Rangga Baswara Sawiyya

Mengamati PUNA Wulung di PTDI, Sang Elang Pengawas dari Langit

 July 24, 2018August 8, 2018 / by  Author admin

ANGKASAREVIEW.COM – Dalam kunjungan muhibah sehari penuh ke PT Dirgantara Indonesia (PTDI) pada 10 Juli lalu, tim awak Continue reading

 Leave a comment CategoriesArtikel, Berita Tagsangkasa review, drone, Industri Pesawat, Kementerian Pertahanan, PTDI, PUNA, tni au, UAV, Wulung
Setelah lebih dari dua dekade pengembangannya, jet latih HJT-36 siap masuk jalur produksi, 73 dipesan AU India" Semenjak melakukan penerbangan perdananya pada 7 Maret 2003, jet latih HJT-36 buatan dalam negeri India belum memasuki jalur produksi, dikarenakan banyak kendala teknis dalam pengembangannya. Pesawat bertempat duduk tandem ini dirancang oleh Aircraft Research and Design Centre (ARDC) dan proses manufakturnya dikerjakan oleh Hindustan Aeronautics Limited (HAL). HJT-36 ini dikembangkan untuk digunakan oleh Angkatan Udara India dan Angkatan Laut India. Pesawat akan menggantikan HAL HJT-16 Kiran sebagai pesawat latih Tahap-2 untuk kedua angkatan. HJT-36 mulai diproduksi secara terbatas pada tahun 2010, tetapi menurut Angkatan Udara India (IAF), pesawat ini tetap "tidak layak". Selanjutnya, pada bulan April 2019, HJjT-36 yang telah diperbaharui (rangka pesawat), berhasil melakukan penerbangan pertamanya. Selama upacara pembukaan Aero India 2025 pada bulan Februari, HJT-36 yang semula memiliki nama julukan Sitara ini berganti nama menjadi Yashas. Pada 12 Februari 2025, dilaporkan pula bahwa IAF akan menyewa 4 hingga 5 jet latih Yashas dari HAL. Pesanan lebih lanjut akan dilakukan jika IAF merasa puas dengan kemampuan pelatihan dan operasionalnya, dengan sebanyak 73 pesawat akan diakuisisi. HJT-36 memiliki kokpit kaca penuh (FGC) dengan tata letak yang mirip dengan pesawat tempur generasi saat ini. Pesawat ini menggunakan sistem avionik digital terintegrasi dari GE Aviation Systems serta tampilan head-up (HUD) dan repeater diproduksi oleh Elbit Systems, Israel. Sebagai tenaga penggeraknya, HJT-36 dilengkapi dengan mesin buatan Rusia NPO Saturn AL-55I, yang dikendalikan FADEC dengan daya dorong 17,3 kN. Untuk kinerjanya, HJT-36 memiliki kecepatan maksimum 0,75 Mach, ketinggian terbang hingga 9.000 m dan jangkauan operasi 1.000 km. Prototipe HJT-36 masih menggunakan kursi lontar Zvezda K-26LT Rusia. Namun, kursi ini dapat diganti dengan Martin-Baker Mk.16 IN16S Inggris pada versi produksinya. Selain sebagai pesawat latih, HJT-36 juga dikembangkan sebagai jet serang ringan. Pesawat memiliki lima gantungan senjata, dua di setiap sayap dan satu di bawah perutnya. -RBS-

Categories

Tokopedia Kami

Edisi Koleksi Airspacereview Tokopedia
Copyright © 2025 Airspace Review. All Rights Reserved.
Jomsom by Catch Themes
Scroll Up
  • Beranda
  • Berita
  • Artikel
  • Foto
  • Editorial
  • Tentang Kami