AIRSPACE REVIEW – Di Airshow China ke-15 yang saat ini masih berlangsung di Zhuhai, China Aerospace Science and Industry Corporation Limited (CASIC) meluncurkan rudal jelajah serbaguna CM-98.
Rudal CM-98 selain untuk memenuhi kebutuhan militer dalam negeri, juga dirancang untuk memenuhi permintaan pasar internasional.
Rudal ini menawarkan teknologi siluman canggih untuk meningkatkan kemampuan rudal dalam menembus pertahanan musuh.
Sistem ini dikembangkan untuk pertempuran jarak jauh, diluncurkan dari pesawat yang berada di luar jangkauan pertahanan udara musuh.
Berdasarkan informasi dari arena pameran, CM-98 ditujukan untuk target darat dan laut bernilai tinggi, termasuk landasan pacu, apron pesawat, lokasi penyimpanan senjata, pusat komando, dan kapal permukaan besar.
Fitur utama rudal tersebut meliputi penetrasi siluman yang tinggi untuk mengurangi kemampuan deteksi radar, dan teknologi antijamming untuk menahan peperangan elektronik (EW).
Dibekali dengan hulu ledak yang beratnya sekitar 385 kg, rudal ini dapat beroperasi dalam segala kondisi cuaca.
Dalam hal kemampuan, CM-98 dapat dibandingkan dengan rudal jelajah jarak jauh Barat seperti Rudal Jarak Jauh Gabungan Udara ke Permukaan (JASSM) AGM-158 AS dan rudal Storm Shadow/SCALP Eropa (Inggris dan Prancis).
JASSM AS memiliki jangkauan yang melebihi 370 km dan Storm Shadow Eropa dapat mencapai sekitar 560 km. Sedangkan jangkauan CM-98 hanya 298 km.
Namun demikian, CASIC mungkin bertujuan pada profil operasional yang berbeda atau mematuhi batasan jangkauan untuk mematuhi peraturan internasional tentang ekspor rudal. (RBS)