Terungkap, pasukan Ukraina menembak jatuh A-50U AWACS Rusia menggunakan rudal lawas S-200 era Uni Soviet

S-200 UkrainaIstimewa

ANGKATAN Bersenjata Ukraina berhasil menembak jatuh satu pesawat Sistem Peringatan dan Kontrol Lintas Udara (AWACS) A-50U Rusia yang dikerahkan dalam perang menghadapi Ukraina pada 23 Februari 2024.

Pesawat itu dicegat oleh sebuah sistem rudal pertahanan udara S-200 (NATO: SA-5 Gammon) yang dikembangkan pada era Uni Soviet tahun 1960-an.

Penggunaan rudal lawas untuk mencegat A-50U tersebut diberitakan oleh surat kabar Ukraina, Pravda, satu hari setelah kejadian.

Di tengah menipisnya sistem pertahanan udara pasokan negara NATO, Angkatan Bersenjata Ukraina masih dapat mengandalkan sistem S-200 tua miliknya. Angkatan Bersenjata Ukraina sendiri mewarisi sejumlah sistem S-200 pasca runtuhnya Uni Soviet pada Desember 1991.

Mengenai S-200 adalah sistem rudal pertahanan yang dirancang mampu menyerang sasaran udara musuh pada jarak hingga 300 km dan ketinggian hingga 40.000 m.

Sistem ini dirancang tahun 1964 oleh Biro desain KB-1 untuk sistemnya dan GSKB Spetsmash untuk peluncurnya. Manufakturnya dilaksanakan oleh NPO Almaz S-200 Angara/Vega/Dubna.

Sistem S-200 digunakan untuk mempertahankan wilayah yang luas dari pembom dan pesawat mata-mata yang terbang di ketinggian tinggi atau target lainnya seperti rudal balistik.

Saat ini dilaporkan Angkatan Udara Rusia memiliki sekitar 14 pesawat A-50U dan yang aktif beroperasi hanya setengahnya.

Dengan keberhasilan pasukan Ukraina menembak jatuh A-50U dalam jarak yang berdekatan, membuat Angkatan Udara Rusia tentunya mengalami kerugian besar.

Sebelumnya pada 14 Januari 2024, pasukan Ukraina melaporkan mereka telah menembak jatuh A-50U di atas Laut Azov. Meskipun klaim ini tak ditanggapi oleh pihak terkait di Rusia.

Untuk diketahui, pesawat yang dijuluki NATO sebagai Mainstay ini, memainkan peran strategis dalam kemampuan operasional militer Rusia, menawarkan pengawasan canggih, komando, kontrol, dan dukungan komunikasi.

Pesawat-pesawat A-50U ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran situasional, mengarahkan operasi udara, dan memberikan peringatan dini terhadap tindakan musuh.

Dalam konteks perang di Ukraina, kemampuan A-50U untuk memantau dan mengelola wilayah udara di zona konflik sangat berharga untuk mengoordinasikan operasi pertahanan dan ofensif, menjadikan setiap pesawat sebagai aset bernilai tinggi.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *