Perkuat penegakan hukum maritim dan keselamatan maritim, Bakamla akan menerima bantuan kapal patroli besar dari Jepang

Kapal Kunigami JCGWikipedia

BADAN Keamanan Laut Indonesia (Bakamla) dijadwalkan akan menerima kapal patroli besar dari Jepang sebagai bagian dari bantuan hibah untuk meningkatkan kapasitas Indonesia dalam penegakan hukum maritim dan keselamatan maritim.

Hal ini terungkap saat dilaksanakannya KTT Peringatan ke-50 ASEAN-Jepang yang diadakan di Tokyo, Jepang pada pertengahan Desember tahun lalu.

Saat itu Kementerian Luar Negeri kedua negara mengadakan upacara Pertukaran Catatan (Exchange of Notes) disaksikan oleh Perdana Menteri Jepang Kishida Fumio dan Presiden RI Joko Widodo.

Sebagai bagian dari perjanjian kerjasama tersebut, Jepang akan menyediakan sebuah kapal patroli besar senilai 9,053 miliar Yen atau setara 63 juta dolar AS.

Kehadiran kapal ini untuk membantu Bakamla merespons situasi keselamatan dan keamanan maritim di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) serta di sepanjang jalur komunikasi laut yang penting.

Kapal baru tersebut akan dibangun oleh galangan kapal Jepang, meskipun belum ada rincian yang diberikan mengenai desain kapal apa yang akan digunakan.

Beredar rumor, kemungkinan yang dimaksud adalah kapal patroli kelas Kunigami. Ini merupakan kapal patroli tipe PL kelas 1.000 ton yang saat ini menjadi andalan Penjaga Pantai Jepang (JCG).

Jepang melihat Indonesia sebagai mitra penting dalam menjaga keamanan di jalur laut penting termasuk Selat Malaka-Singapura, dan memandang perlunya Bakamla meningkatkan kemampuan armadanya.

-RBS-

One Reply to “Perkuat penegakan hukum maritim dan keselamatan maritim, Bakamla akan menerima bantuan kapal patroli besar dari Jepang”

  1. Kapal bakamlah bru d lengkapi pelontar ranjau laut, 2 tabung peluncur torpedo, 2 tabung peluncur rudal balistik.dpt memuat 10 rudal balistik, 5 rudal laut k udara, 5 rudal laut k darat, 10 torpedo, 20 ranjau laut. Cm tdknada meriam d dpn sja

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *