N219 Amfibi akan terbang perdana Agustus 2024, Gita: Potensi 54 unit kebutuhan di dalam negeri dapat dipenuhi oleh PTDI

N219 AmphibiRBS

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Potensi kebutuhan pesawat amfibi di Indonesia dalam 10 tahun ke depan mencapai 54 unit. Kebutuhan tersebut direncanakan dapat dipenuhi oleh pesawat buatan dalam negeri.

Dijadwalkan, pesawat N219 Amfibi buatan PT Dirgantara Indonesia (PTDI) akan menjalani uji terbang perdana pada bulan Agustus 2024, tahun depan.

Hal itu dikatakan Direktur Utama PTDI Gita Amperiawan sebagai pembicara dalam acara puncak Indonesia Development Forum (IDF) yang diselenggarakan oleh Kementerian PPN RI/Bappenas di Radisson Golf & Convention Center Batam, Kepulauan Riau pada 18 Desember 2023.

Gita mengulas bagaimana peranan pesawat N219 dan N219A (Amphibious) dalam era baru konektivitas pulau-pulau Nusantara, terutama di wilayah Kepulauan Riau.

Kedua pesawat transportasi ringan garapan PTDI ini dapat mendukung pertumbuhan ekonomi serta penyebaran pusat-pusat pertumbuhan ke wilayah yang belum berkembang.

Disaksikan oleh Gubernur Provinsi Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad, Gita menyampaikan bahwa pesawat N219 memainkan peran penting dalam memenuhi seluruh rute perintis di wilayah Kepulauan Riau secara optimum.

Sementara itu, Bappenas juga memberi dukungan penuh dalam pengembangan pesawat N219 Amfibi untuk membuka akses dan menjangkau pulau-pulau kecil di Kepulauan Riau yang belum memiliki bandara/airstrip.

Selain itu kehadiran pesawat N219 Amfibi ini dapat membuka peluang pengembangan pariwisata dan kekayaan alam laut di pulau-pulau kecil tersebut.

Disampaikan pula dalam forum, bila saat ini tercatat sebanyak delapan unit populasi pesawat amfibi di Indonesia yang merupakan produk luar.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *