Viper Shield, sistem peperangan elektronik full digital pelindung F-16V, siap dijual ke pelanggan asing mulai tahun 2025

Viper Shield EW Systems by L3HarrisL3Harris
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – L3Harris Technologies dari Amerika Serikat mengumumkan tonggak pengembangan sistem Peperangan Elektronik (EW) Viper Shield bulan ini.

Sistem pelindung jet tempur F-16V (Block 70/72) tersebut akan mulai diproduksi pada tahun 2025 dan dapat dijual kepada pelanggan asing.

Boeing_contoh2

Seperti diketahui, lebih dari 12 negara telah memesan jet F-16V buatan Lockheed Martin dan akan menggunakan pesawat tempur generasi keempat plus ini sebagai jet tempur andalan garda terdepan.

Beberapa negara telah memperoleh F-16V dan sebagian lagi meng-upgrade F-16 model lama menjadi F-16V.

Perusahaan menyatakan, Viper Shield menjadi sangat penting mengingat pertempuran udara ke depan semakin kompleks dengan berbagai ancaman Peperangan Elektronik (EW) dan sistem Pertahanan Udara (AD) yang mematikan.

Pesawat harus mampu menembus lingkungan pertempuran udara yang diperebutkan dan melakukan navigasi di lingkungan yang dipenuhi radar, rudal, dan ancaman mematikan lainnya.

Hal itu mengingat bahwa negara-negara pesaing (musuh) telah membangun dan mengembangkan infrastruktur Anti-Access/Area Denial (A2/AD) untuk mencegah kekuatan asing masuk ke wilayah mereka.

Viper Shield merupakan sistem peperangan elektronik serba digital dengan komponen utama AN/ALQ-25A(V)1.

L3Harris menerangkan, sistem EW canggih ini akan memberikan perisai elektronik virtual di sekitar pesawat, yang memungkinkan penempur dapat menyelesaikan misi dengan aman.

Arsitekturnya yang modern dan serba digital menggunakan teknologi Commercial-off-the-Shelf (COTS). Sistem ini memungkinkan peningkatan kinerja, bentuk yang lebih kecil, pengurangan bobot, dan peningkatan yang lebih mudah.

Komponen teknologi dan perangkat lunak pada Viper Shield memberikan peringatan ancaman radar digital yang belum pernah ada sebelumnya.

Teknologi Digital Radar Warning Receiver (DRWR) yang canggih terintegrasi dengan radar Active Electronically Scanning Array (AESA) AN/APG-83 pada F-16V.

Sistem jamming berbasis Digital Radio Frequency Memory (DRFM) memberikan peningkatan kemampuan melawan ancaman tingkat lanjut.

Perusahaan menambahkan, Viper Shield dirancang dengan komponen penting yang lebih sedikit dibandingkan sistem peperangan elektronik generasi sebelumnya.

L3Harris telah berpengalaman menyediakan sistem peperangan elektronik selama lebih dari 30 tahun untuk F-16. Viper Shield merupakan produk terbaru yang sangat diandalkan.

-RNS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *