Pentagon: AS menerbangkan drone tak bersenjata di atas Gaza untuk mencari para sandera

RQ-4B Global HawkUSAF

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Departemen Pertahanan AS (Pentagon) pada hari Jumat mengakui bahwa AS menerbangkan drone di atas Gaza untuk mencari para sandera yang ditahan oleh kelompok Hamas.

Penerbangan dimulai setelah serangan pada 7 Oktober, kata Juru Bicara Pentagon Brigjen Angkatan Udara Pat Ryder seperti diberitakan Military Times tanpa menyebutkan jenis drone dimaksud.

“Untuk mendukung upaya pemulihan sandera, AS melakukan penerbangan UAV tidak bersenjata di Gaza, serta memberikan saran dan bantuan untuk mendukung mitra Israel kami saat mereka berupaya untuk pemulihan sandera,” ujarnya

Sebelumnya pada hari Kamis, Ryder menegaskan bahwa operasi penyelamatan sandera dilakukan oleh Angkatan Pertahanan Israel (IDF), namun AS membantu dalam perencanaan dan intelijen untuk pemulihan sandera.

Para pejabat senior AS telah mengatakan, AS tidak akan mengirimkan pasukan tempur ke Israel, atau akan mengirimkan pasukannya sendiri ke Gaza untuk memulihkan sandera Amerika.

“Israel telah menyatakan dengan sangat jelas bahwa mereka tidak menginginkan pasukan asing berada di wilayah mereka, dan mereka mereka ingin melakukan operasi itu sendiri,” kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional John Kirby pada 12 Oktober.

Meski demikian, AS telah memindahkan pasukannya ke wilayah lain di Timur Tengah.

Dua kelompok penyerang kapal induk dan satu kelompok amfibi yang dilengkapi dengan Unit Ekspedisi Marinir, beberapa skadron tempur Angkatan Udara, dan 300 pasukan pendukung telah dikerahkan ke Timur Tengah.

AS menyebut pengiriman kekuatan militer itu untuk mencegah eskalasi lebih lanjut perang Israel-Hamas dan untuk meningkatkan perlindungan pasukan AS di Komando Pusat AS.

-RNS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *