Rusia gunakan drone murah, mesinnya dibeli melalui AliExpress

Drone Murah RusiaDefense Express
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Perang Rusia-Ukraina yang telah dimulai sejak Februari 2022 tak hanya melibatkan senjata canggih yang mahal, namun belakangan juga menggunakan senjata murah meriah yang mematikan dan berdampak besar.

Salah satunya drone kardus Ukraina asal Australia yang digunakan untuk menyerang pesawat Angkatan Udara Rusia yang terparkir.

Boeing_contoh2

Begitu pula Rusia, juga menggunakan drone kayu lapis murah meriah yang dibelinya dari China.

Juru Bicara Angkatan Udara Ukraina Yuriy Ignat telah mengeluarkan peringatan keras tentang munculnya drone tanpa atribut yang dibuat dengan mesin yang bersumber dari pasar online seperti AliExpress.

“Puing-puing yang tersisa, setelah diperiksa, memberikan kejelasan tentang proses rekayasa musuh. Khususnya, mekanisme penggeraknya berasal dari AliExpress, yang menunjukkan kecerdikan musuh. Ini bukan peristiwa tunggal di mana pesawat ini dibuat menggunakan barang-barang sederhana dan dikerahkan untuk melawan negara kita,” ungkap Ignat.

Kendaraan udara tak berawak (UAV) improvisasi ini meningkatkan kekhawatiran akan potensi bahayanya, sehingga menimbulkan tantangan lain bagi pertahanan udara Ukraina.

Dia menambahkan, “Kehadiran kendaraan udara tak berawak ini termasuk dalam kategori serangan, berisi beberapa kilogram bahan peledak, sehingga merupakan ancaman besar. Pengerahan kedua UAV ini tercatat dari arah utara,” Bulgarian Military mewartakan pada 22 Oktober.

Drone buatan sendiri dari bahan-bahan sederhana berbiaya murah ini telah terbukti menjadi ancaman yang nyata karena kemampuan muatan tempurnya dan potensi digunakan untuk menyerang target yang bernilai relatif tinggi.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *