FAA peringatkan untuk membatasi penggunaan anti-icing pada 737 MAX saat terbang di udara kering

Boeing 737 MAX 8_Boeing

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Administrasi Penerbangan Federal (FAA) Amerika Serikat telah mengeluarkan peringatan kepada maskapai penerbangan untuk membatasi penggunaan anti-icing pada pesawat Boeing 737 MAX saat terbang di udara kering.

Hal itu, ujar FAA, untuk menghindari bagian rumah mesin yang terlalu panas sehingga dapat menyebabkan bagian itu terlepas dari pesawat.

FAA mengatakan, jika saluran masuk mesin terlalu panas, maka bagian dari rumah mesin bisa terlepas dan menabrak jendela. Hal ini akan menyebabkan dekompresi dan bahaya lebih lanjut bagi penumpang di kursi dekat jendela.

Temuan ini memengaruhi mesin LEAP-1B yang digunakan pada semua pesawat Boeing versi MAX.

Mesin tersebut dibuat oleh CFM International, perusahaan patungan antara General Electric dan Safran Prancis.

Masalah yang disorot oleh FAA melibatkan sesuatu yang disebut anti-es, di mana udara panas dari mesin digunakan untuk memanaskan rumah dan mencegah pembentukan es yang dapat tersedot ke dalam mesin.

Sementara itu, Boeing mengatakan bahwa saluran masuk yang terlalu panas, yang dibuat oleh Boeing, bukan CFM, hanya dapat terjadi dalam kondisi sangat spesifik dan tidak diketahui hingga saat ini.

“Boeing telah mengidentifikasi langkah-langkah untuk mengurangi potensi masalah dan bekerja dengan pelanggan kami untuk menyebarkan langkah-langkah itu sementara perbaikan permanen dikembangkan,” kata perusahaan dalam sebuah pernyataannya.

-Poetra-

One Reply to “FAA peringatkan untuk membatasi penggunaan anti-icing pada 737 MAX saat terbang di udara kering”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *