10 Penerbang TNI AU yang dikirim dalam Proyek Alpha

A-4 Skyhawk TNI AUAngkasa
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Untuk memperkuat daya tempurnya, pada akhir tahun 1979 Pemerintah Indonesia mengirim 10 Penerbang TNI AU ke Israel untuk melaksanakan Proyek Alpha.

Proyek Alpha tidak lain adalah proyek pembelian jet serang A-4 Skyhawk dari Israel yang dirahasiakan karena berbagai pertimbangan. Proyek ini tidak pernah diakui oleh pemerintah karena merupakan proyek yang bersifat intelijen dan ditangani secara ketat oleh badan intelijen.

Airbus_contoh2

Sebelum mengirimkan sepuluh penerbangnya, Pemerintah RI terlebih dahulu mengirimkan sejumlah teknisi TNI AU yang dibagi dalam tujuh angkatan selama 20 bulan.

Setelah gelombang terakhir para teknisi TNI AU itu tiba kembali di Tanah Air, barulah Jakarta mengirimkan 10 penerbang TNI AU untuk mengawaki A-4 Skyhawk.

Kesepuluh penerbang yang dikirim dalam Proyek Alpha tersebut adalah: Letkol Pnb Suyamto, Mayor Pnb Irawan Saleh, Mayor Pnb Donan Sunanto, Kapten Pnb PA. Lumintang, Kapten Pnb F. Djoko Poerwoko, Kapten Pnb Suminar Hadi, Kapten Pnb Dwie Harmono, Kapten Pnb Teddy Sumarno, Kapten Pnb R. Supriyanto, dan Lettu Pnb Eddy Haryoko.

Dalam buku “Perjalan dan Pengabdian, F. Djoko Poerwoko, 2000″ dituliskan, selama empat bulan para penerbang TNI AU melaksanakan kegiatan pelatihan untuk pesawat baru TNI AU tersebut.

Tidak hanya belajar terbang, namun belajar bagaimana mengoperasikan pesawat A-4 Skyhawk.

Berkat ketekunan berlatih, pada tanggal 20 Mei 1980 kesepuluh penerbang tersebut mendapatkan brevet sebagai penerbang tempur A-4 Skyhawk.

Pesawat A-4 Skyhawk dapat membawa amunisi seberat 3.500 kg dan terbang selama 4,5 jam.

Tanggal 4 Mei 1980, gelombang pengiriman pertama A-4 yang terdiri dari dua pesawat single seater dan dua pesawat double seater tiba dengan kapal laut di Tanjung Priok.

Setelah pesawat dicek ulang di hanggar Skadron 17 di Lanud Halim Perdanakusuma, selanjutnya pesawat dicek melalui penerbangannya oleh para penerbang yang sudah disekolahkan oleh TNI AU.

Gelombang-demi gelombang pengiriman A-4 berikutnya dilakukan melalui laut setiap lima minggu sekali hingga akhirnya pada September 1980 jumlah A-4 yang diterima oleh Indonesia berjumlah 16 unit.

Selanjutnya, kesepuluh penerbang yang dikirim dalam Proyek Alpha tersebut mendidik para penerbang baru A-4 di dalam negeri.

-Poetra-

2 Replies to “10 Penerbang TNI AU yang dikirim dalam Proyek Alpha”

  1. Saat ini tinggal 3 Pnb yg msh hidup dari 10 Pnb yg berlatih terbang A-4 Sky Hawk thn 1980 di Israel, yaitu dgn Call Sign : Tiger, Rascal & Buzzard

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *