AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Menteri Pertahanan Ukraina Oleksiy Reznikov secara resmi telah mengonfirmasi bahwa Angkatan Bersenjata Ukraina telah menggunakan Rudal Storm Shadow Inggris di medan perang untuk pertama kalinya.
Hal ini itu diumumkan Reznikov pada konferensi pers bersama dengan Menteri Pertahanan Inggris, Ben Wallace dalam kunjungan kerja ke Ukraina, seperti diberitakan Defense Express (24/5).
“Kami memiliki kesempatan untuk berjabat tangan dengan pilot yang dilatih untuk persenjataan ini di Inggris, dan mereka sekarang berhasil menggunakan senjata ini,” kata Reznikov.
Pada saat yang sama, Ben Wallace mengingatkan bahwa Inggris Raya menjadi salah satu negara pertama yang memasok senjata jarak jauh ke Ukraina.
“Kami telah menyediakan persenjataan semacam ini karena penggunaan senjata jarak jauh Rusia yang terus-menerus, yang digunakannya untuk melukai warga sipil dan infrastruktur penting sipil,” ujar Wallace.
Secara terpisah, Menteri Pertahanan Ukraina menerbitkan foto di akun Twitter-nya.
Terlihat di sana Angkatan Bersenjata Ukraina menggunakan rudal jelajah jarak jauh Storm Shadow dengan meluncurkannya dari pembom garis depan Su-24.
Dengan Storm Shadow Ukraina mendapatkan senjata untuk menyerang target hingga jarak 250 km dari titik peluncuran, tergantung pada variannya.
-JDN-