Prabowo pastikan Indonesia membeli Jet Tempur Rafale, Mirage 2000, dan F-15EX

Prabowo pastikan Indonesia membeli Rafale - Mirage 2000 - F-15EXIstimewa/AR

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto memastikan Indonesia membeli Jet Tempur Rafale, Mirage 2000, dan F-15EX.

Hal itu dikatakan Prabowo saat berpidato selaku Ketua Dewan Pembina Purnawirawan Pejuang Indonesia Raya (PPIR) dalam Reuni Akbar dan Halal Bihalal PPIR di Jogja Expo Center (JEC), Yogyakarta, Rabu (3/5/2023).

Dalam pidato tersebut, Prabowo memaparkan prestasi pemerintahan Presiden Joko Widodo yang berhasil membangun berbagai infrastruktur dan menjaga ekonomi negara sehingga menjadi kekuatan 16 terbesar di dunia.

Prabowo mengatakan, dalam hal pembangunan jalan misalnya, pemerintahan Presiden Joko Widodo telah membangun 1.900 km jalan tol dan 4.600 km jalan bukan tol selama tujuh tahun.

Pemerintah juga berhasil membuat 15 bandara baru, 124 pelabuhan baru, 29 bendungan baru, dan lainnya.

Di bidang pertahanan, Prabowo menegaskan bahwa selama menjadi Menteri Pertahanan RI ia mendapat anggaran pertahanan terbesar dalam sejarah Republik Indonesia dari Presiden RI Joko Widodo.

Prabowo kemudian menyebut sejumlah alutsista yang mendapatkan perbaikan dan juga beragam akuisisi alutsista.

“Tahun ini saja kita refurbish 41 kapal perang, belum pernah terjadi dalam sejarah Indonesia,” ujarnya.

Prabowo menambahkan bahwa pada akhir tahun ini akan dilaksanakan parade 60 kapal perang yang siap operasi.

Sementara itu, dalam hal perkuatan TNI Angkatan Udara, Prabowo mengatakan bahwa Indonesia membeli sejumlah pesawat tempur canggih serta pesawat tempur perantara waktu.

“Kita sudah tanda tangan kontrak untuk akuisisi pesawat-pesawat tempur saat ini yang paling canggih yaitu Rafale. Juga untuk mengatasi senggang waktu sampai Rafale siap operasional, kita juga akan akuisisi pesawat-pesawat Mirage 2000. Kemudian kita harapkan juga dalam waktu dekat kita juga bisa selesaikan kontrak akuisisi untuk F-15 untuk angkatan udara kita,” ujar Prabowo.

Seperti diketahui, Indonesia telah menandatangani kontrak pengadaan enam Rafale dari Prancis dan telah menyiapkan anggaran untuk penambahan 18 unit Rafale batch kedua serta batch ketiga dengan total semuanya berjumlah 42 pesawat.

Untuk pembelian Mirage-2000, sejauh ini belum ada berita penandatanganan kontrak namun santer diberitakan akuisisi ini sedang dalam proses.

Sementara untuk F-15EX (Prabowo menyebutnya F-15), Indonesia telah mendapatkan persetujuan dari Kongres AS untuk mengakuisisi 36 unit jet tempur terbaru buatan Boeing tersebut.

Selain akuisisi sistem persenjataan, dalam pidatonya Prabowo mengatakan bahwa untuk pertama kali dalam sejarah bangsa Indonesia, kita sekarang memiliki komponen cadangan yang riil dengan sudah terbentuknya 13 Batalion Komponen Cadangan.

“Dan saat ini kita sedang menambah lagi lima batalion komponen cadangan, di mana latihanannya sedang berjalan di beberapa Komando Militer,” ujar Menhan Prabowo.

-Poetra-

One Reply to “Prabowo pastikan Indonesia membeli Jet Tempur Rafale, Mirage 2000, dan F-15EX”

  1. Masih terkait matra udara, IFX atau KF-21 Boramae kok tidak disebutkan sudah sejauh mana progress-nya dan rencana berapa unit yang akan kita terima untuk pengadaan berapa skuadron KF-21 yang dibentuk nantinya?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *