Rusia meningkatkan pertahanan di Reaktor Nuklir Zaporizhzhia

Pasukan Rusia menjaga Reaktor Nuklir di ZaporizhzhiaAFP
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Menjelang serangan balasan Ukraina yang kabarnya akan dilaksanakan dalam waktu dekat atau beberapa bulan mendatang, Rusia meningkatkan pertahanan di Pabrik Nuklir (Reaktor) Zaporizhzhia.

Moskow pun menambah jumlah pasukannya di pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di Eropa tersebut, seperti diungkapkan Intelijen Militer Inggris.

Boeing_contoh2

“Citra menunjukkan bahwa pada Maret 2023, pasukan Rusia telah membentuk posisi pertempuran karung pasir di atap beberapa bangunan di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporizhzhia (ZNPP),” kata Direktorat Intelijen Pertahanan Inggris, Kamis, dikutip The War Zone.

Rusia merebut pembangkit nuklir itu pada Maret 2022. Ini adalah indikasi pertama dari bangunan reaktor sebenarnya yang diintegrasikan ke dalam perencanaan pertahanan taktis.

Rusia kemungkinan membangunnya karena semakin khawatir tentang prospek serangan besar Ukraina.

“Skenario terburuk untuk Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporizhzhia adalah ledakan nuklir,” kata Olena Pareniuk, seorang peneliti senior.

Selain sebagai rumah reaktor nuklir, ZNPP juga terletak di tanah strategis di seberang Sungai Dnipro.

Hal ini dapat menjadi target Ukraina dalam upayanya untuk menghentikan pasukan Rusia dan akhirnya membebaskan Krimea.

Saluran Telegram Rybar Rusia pada hari Kamis menyatakan, gagasan ofensif Angkatan Bersenjata Ukraina adalah untuk menyerang dalam satu atau dua arah utama dan memberikan perhatian khusus pada wilayah di tepi kiri (Dnipro).

-JDN-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *