Poros baling-baling rusak, HMS Prince of Wales jalani perbaikan di Rosyth

HMS Prince of Wales R09HMS Prince of Wales

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Agustus lalu saat berlayar menuju Amerika Serikat, kapal induk Inggris HMS Prince of Wales (R09) mogok di sekitar Isle of Wight, Selat Inggris.

Keberangkatannya ke Paman Sam untuk menjalankan misi pun dibatalkan dan perannya digantikan oleh sang kakak, HMS Queen Elizabeth (R08).

Di tengah laut, HMS Prince of Wales diperika oleh penyelam dan ditemukan adanya kerusakan pada bagian poros baling-baling kanannya.

Menurut Angkatan Laut Kerajaan (Royal Navy/RN), kapal pun kemudian ditarik ke markasnya di Portsmouth Naval Base untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Setelah itu R09 dipersiapkan untuk pelayaran ke galangan kering milik Babcock di Rosyth, Skotlandia.

“Kapal induk sedang menuju Rosyth untuk menjalani perbaikan poros baling-baling kanannya yang mengalami kerusakan mekanis saat kapal berangkat ke New York,” kata RN.

Belum diketahui berapa lama kapal berbobot 65.000 ton itu akan menjalani perbaikan.

Diketahui, baling-baling yang diperbaiki memiliki bobot 33 ton.

HMS Prince of Wales diawaki oleh 750 pelaut, pria dan wanita.

Selama di Rosyth, para kru akan ikut berada di sana untuk melakukan latihan sistem kapal dalam peran operasi mereka sambil mengenal lanskap Skotlandia.

Demikian juga dengan para awak pesawat F-35B Lightning II, MV-22 Osprey, dan satuan drone, tetap akan melakukan latihan sambil menunggu kapal selesai diperbaiki, kata Kementerian Pertahanan Inggris.

HMS Prince of Wales (R09) diluncurkan pada 21 Desember 2017 dan mulai berdinas di RN sejak 10 Desember 2019.

-Jaden-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *