Rudal balistik nuklir antarbenua terbaru AS diberi nama LGM-35 Sentinel

LGM-35A SentinelNorthrop Grumman

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Udara AS memberi nama rudal balistik antarbenua terbarunya LGM-35A Sentinel.

Rudal yang berfungsi sebagai Penangkal Strategis Berbasis Darat ini akan menggantikan Minuteman III yang telah berusia lima dekade.

LGM-35A akan ditugaskan di militer AS mulai tahun 2029 dan menjadi bagian dari triad nuklir AS bernilai 100 miliar dolar AS.

Dua unsur triad nuklir AS lainnya adalah pembom nuklir dan kapal selam.

LGM-35A difungsikan untuk meneruskan kewaspadaan dan mendukung pendahulunya yaitu Minuteman, Peacekeeper, Titan, and Atlas.

Yang terakhir merupakan sistem ICBM pertama Amerika dan dioperasikan sejak 1959.

“Kekuatan pencegah nuklir negara kita yang dua kakinya dioperasikan oleh penerbang, telah memberikan perisai keamanan strategis selama beberapa dekade,” kata Menteri Angkatan Udara Frank Kendall, dikutip dari Defense News.

Ditambahkan, selama ini Departemen Angkatan Udara terus berjaga-jaga, waspada dan siap siaga.

Sejak 1950-an, militer AS menamai rudal nuklirnya dengan mitologi Yunani, seperti Atlas dan Titan.

Kemudian rudal anti-pesawat Nike, rudal balistik kapal selam Poseidon dan Trident milik Angkatan Laut juga menyusul pada 1970-an.

LGM-30G Minuteman III pertama kali dikerahkan pada tahun 1970.

Sekarang ada sekitar 400 Minuteman III dalam silo yang dirancang untuk menahan serangan dan , tersebar di seluruh negeri di Pangkalan Angkatan Udara FE Warren di Wyoming, Malmstrom, Minot, dan lainnya.

-Poetra-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *