Mengenang Mi-6, gajah terbang milik TNI AU yang berumur singkat

Mi-6 AURI

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Sebelum menggelar Operasi Trikora, di awal tahun 1960-an beragam alutsista dari Blok Timur didatangkan ke Tanah AIr.

Satu di antaranya adalah helikopter angkut berat Mi-6 dari Uni Soviet untuk AURI (TNI AU). Sebanyak sembilan unit berhasil diakusisi dengan nomor registrasi H 270 sampai dengan H278.

Seluruh Mi-6 dimasukkan ke dalam Skadron Udara 8 di bawah naungan Wing Operasi 004. Skadron ini bermarkas di Semplak Bogor yang kini dikenal sebagai Lanud Atang Sendjaja.

Sebelumnya, untuk  mengawaki Mi-6 ini sebanyak 22 personel TNI AU dikirim ke Uni Soviet.

Mereka terdiri dari enam pilot, satu navigator, dan sisanya teknisi.

Mereka dilatih di Akademi Angkatan Udara Soviet di Frunze, ibu kota Kirghyzstan. Pendidikan ini tuntas dalam waktu enam bulan.

Pada Juni 1964 mereka telah kembali ke Indonesia. Sementara helikopternya dikapalkan dari Sevastopol di Laut Hitam di tahun yang sama.

Sesampainya di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta heli Mi-6 dibawa via jalur darat menuju Lanud Halim Perdanakusuma untuk dirakit oleh teknisi dari Uni Soviet.

Tercatat, Mi-6 TNI AU pertama sukses diterbangkan pada 1 Oktober 1964.

Dalam perjalanan kariernya, Mi-6 pernah dilibatkan dalam operasi militer selama Konfrontasi dengan Malaysia (Operasi Dwikora).

Mi-6 juga diterjunkan dalam misi penumpasan kelompok pemberontakan Paraku di Kalimantan Barat dengan fungsi sebagai wahana transportasi pasukan dan dukungan logistik.

Layaknya alutsista Blok Timur lainnya, pecahnya pemberontakan G30S/PKI tahun 1965 menyebabkan hubungan Indonesia dengan Uni Soviet merenggang.

Pasokan suku cadang untuk Mi-6 pun terhenti, sehingga helikopter raksasa ini harus dipensiunkan dengan terpaksa pada 1968.

Menyusul kemudian, skadron udara berlambang kepala gajah tempatnya bernaung turut dibekukan di tahun 1971.

RBS

One Reply to “Mengenang Mi-6, gajah terbang milik TNI AU yang berumur singkat”

  1. dan sayangnya, satu pun ga ada yg tersisa untuk dimonumenkan … kalo boleh usul minta saja 1 airframe yg ga terpakai ke pemerintah Russia utk dijadikan monumen Mil Mi-6 disini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *