Pasukan Linud Divisi Gulung Rusia melaksanakan latihan besar di Krimea

t-72B3

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pasukan terjun payung Rusia dari Divisi Gunung Serangan Lintas Udara Pengawal Novorossysk melaksanakan latihan skala besar di Krimea.

Latihan melibatkan sekira 2.000 tentara dan lebih dari 100 peralatan tempur dan peralatan khusus.

Direktorat Layanan Media dan Informasi Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan, latihan dilaksanakan selama tiga hari di tempat latihan Opuk di Krimea.

Dalam latihan ini turut dikerahkan kendaraan tempur infanteri udara BMD-4M dan BTR-MDM Rakushka yang mulai dioperasikan sejak musim panas lalu.

Unit-unit tersebut melaksanakan latihan pertahanan di mana mereka melakukan penembakan langsung menggunakan persenjataan standar peralatan tempur bersama dengan dengan unit rudal antipesawat, antitank, penyembur api, artileri, dan penembak jitu.

Pasukan terjun payung melakukan manuver pertahanan pada siang dan malam hari.

Pada tahap akhir latihan, aksi serangan dilakukan dengan menggunakan tank T-72B3, sistem artileri-mortir 2S9 Nona 120mm SPH dan howitzer D-30 122 mm.

Untuk senjata perorangan digunakan senapan serbu AK-12, senapan mesin Pecheneg, peluncur granat RPG-7D, senapan mesin Kord 12,7 mm, penyembur api infanteri berpeluncur roket Shmel RPO-D, peluncur granat AGS-30, dan senjata penembak jitu.

RNS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *