India borong 24 Mirage 2000 seken dari Perancis

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Bharatiya Vayu Sena (Angkatan Udara India/IAF) dikabarkan tengah membeli 24 pesawat tempur bekas Mirage 2000 dari Perancis.

Kebutuhan tambahan mendesak untuk Mirage 2000 ini adalah untuk memperkuat armada tua IAF dari jet tempur generasi keempat dan juga mengamankan suku cadang untuk tiga skuadron Mirage 2000 yang dimilikinya.

Diketahui IAF membeli sekitar 50 unit Mirage 2000H dan Mirage 2000TH (versi tandem) di tahun 1985 serta 10 Miarge 2000 tambahan yang dibeli pada awal 2000-an.

Pengadaan Mirage 2000H/TH buatan Dassault Aviation, Perancis ini sebagai jawaban atas pembelian F-16A/B buatan AS oleh negara Pakistan yang menjadi perseterunya tersebut.

Saat ini Mirage 2000H/TH dioperasikan oleh Skuadron 1 “Tigers”, Skuadron 7 “Battle Axes” dan Skuadron 9 “Wolfpack”. Semuanya bermarkas di Gwalior/Maharajpur Air Force Station (AFS) di negara bagian Madhya Pradesh.

Mirage 2000H/TH dibekali mesin tunggal turbofan SNECMA M53-P2 afterburning berdaya 64.3 kN. Kecepatan maksimumnya 2.336 km/jam, ketinggian terbang hingga 17.600 m, dan jangkauan 1.550 km.

Terkait pengadaan 24 Mirage 2000 seken ini, IAF telah menandatangani kontrak senilai 27 juta Euro, seperti diberitakan oleh Scramble Magazine.

Ditambahkan, pesawat akan segera dikirimkan ke India di mana 13 pesawat dalam kondisi utuh (8 di antaranya siap terbang). Sementara 11 pesawat lainnya akan digunakan sebagai suku cadang saja.

RBS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *