AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pesawat angkut kargo, Antonov An-128 Ruslan, disewa untuk mengangkut simulator pesawat partoli maritim P-8 Poseidon dari Orlando, Florida, Amerika Serikat menuju Bandara Glasgow Prestwick di Inggris.
Simulator P-8 Poseidon buatan Boeing Defense UK senilai 100 juta poundsterling itu akan digunakan untuk mendukung armada pemburu kapal selam Poseidon MRA Mk1 milik Inggris.
Setelah didebarkasi di Bandara Glasgow Prestwick, selanjutnya simulator tersebut dibawa menuju ke RAF Lossiemouth.
Kementerian Pertahanan Inggris menyatakan, simulator yang sudah datang tersebut merupakan satu dari dua simulator yang dipesan. Mulai Musim Gugur 2020, RAF Lossiemouth akan menjadi markas besar armada Pesawat Patroli Maritim Poseidon MRA Mk1.
Simulator dan fasilitas baru di RAF Lossiemouth dikelola oleh Dukungan dan Peralatan Pertahanan (DE&S). Ini merupakan bagian dari investasi pemerintah Inggris senilai 470 juta poundsterling di pangkalan RAF yang berada di pesisir Moray, timur laut Skotlandia itu.
Pengangkutan simulator P-8 menggunakan An-128, kata DE&S, bukan karena bobotnya terlalu berat. Melainkan, karena lebar dan tingginya tidak memungkinkan untuk dibawa menggunakan C-130J, A400M, maupun C-17.
Simulator yang awalnya dibuat oleh CAE ini, memiliki panjang 7,39 meter, lebar 4,01 meter, tinggi 3,73 meter, dan berat 9,5 ton.
Kementerian Pertahanan Inggris pada 11 Juli 2016 menandatangani pembelian 9 P-8 Poseidon buatan Boeing dari Amerika Serikat senilai 3 miliar poundsterling (3,87 miliar dolar AS).
Serah terima pesawat pertama Poseidon MRA Mk1 yang diberi nama “Pride of Moray” dilaksanakan di fasilitas Boeing di Seattle, AS pada 29 Oktober 2019.
Roni Sontani