ANGKASAREVIEW.COM – Boeing dan Saab telah memenangi proyek pengadaan jet latih T-X sebagai pengganti jet latih T-38 Talon Angkatan Udara Amerika Serikat (AU A/USAF). Guna mendukung Boeing menyukseskan produksi pesawat ini, Saab pun akan membuka pabrik di Indiana, Amerika Serikat.
Lokasi pabrik baru Saab tepatnya berada di West Lafayette, Discovery Park Distrct, berafiliasi dengan Purdue University.
Saab telah menganggarkan 37 juta dolar AS untuk pembangunan fasilitas yang akan dilaksanakan tahun depan. Di tempat ini Saab dapat menciptakan 300 pekerjaan baru.
Tautan: Menangi Proyek T-X, Boeing Bikin ‘Hattrick’ Pengadaan Pesawat dalam Waktu Berdekatan!
Untuk tahap awal, pabrik Saab di Indiana akan memokuskan kegiatan pada pembuatan struktur dan komponen jet latih T-X.
Selanjutnya, bersama Universitas Purdue Saab juga akan melaksanakan proyek penelitian dan pengembangan radar, kecerdasan buatan, dan sistem otonomus.
Sementara itu, AU AS pada tahap awal telah mencanangkan pembelian 351 unit jet latih T-X. September lalu, kontrak senilai 9,2 miliar dolar sudah ditandatangani untuk pengadaan jet latih baru ini berikut kelengkapannya.
Tautan: Saab Terima Kontrak Pertama Pengembangan Jet Latih T-X AU AS
Boeing sebagai kontraktor utama T-X memperkirakan, sebanyak 2.600 unit jet latih T-X akan dibutuhkan di AS dan pasar internasional.
Saab mendapat porsi utama untuk pembuatan badan jet latih T-X bagian belakang (rear fuselage). Proses perakitan akhir pesawat ini akan dilaksanakan di fasilitas Boeing di St Louis, Missouri.
Tautan: Enam Dekade T-38 Talon, Jet Latih Supersonik Pertama Pencetak 80.000 Pilot
Jet latih T-X dijadwalkan mulai digunakan di skadron pertama untuk menggantikan T-38 pada 2024.
Roni Sontani