Arquus Scarabee, Ranpur Intai Ringan 4X4 Calon Pengganti Panhard VBL

Arquus Defense

ANGKASAREVIEW.COM – Di bawah naungan usaha baru bernama Arquus (Busur Panah) yang merupakan gabungan lima merk penghasil kendaraan militer yakni Renault Trucks Defense (RTD), Acmat, Panhard, Mack Trucks, dan Volvo Defense ini melansir produk pertamanya yang benar-benar baru yakni Arquus Scarabee 4X4. Kendaraan tempur (ranpur) ini diumumkan dalam perhelatan Eurosatory 2018 di Paris, Perancis.

Scarabee (Kumbang Capit) akan ditawarkan untuk program VBAE (Armored Engagement Assistance Vehicle)  yang sedang dijalankan oleh DGA (Directorate General of Armaments ) untuk mencari pengganti ranpur intai Panhard VBL (Véhicule Blindé Léger/kendaraan lapis baja ringan ) dalam versi berawak dan tanpa awak (dikendalikan dari jarak jauh).

Program VBAE mensyaratkan kendaraan ringan gesit dan lincah bergerak ke medan perang. Bertindak sebagai pendamping kendaraan militer baru dalam Proyek Scorpion ini adalah Griffon APC dan ranpur kanon intai Jaguar. Kendaraan ini dilengkapi dengan jaringan elektronik tunggal di mana sistem kontrol tembakan dan manajemen pertempuran dapat dikelola secara bersama.

Arquus Defense

Arquus setidaknya akan bersaing dengan perusahaan pertahanan Perancis lainnya yakni Nexter Systems dan Thales Group. Para kontestan sudah harus menghasilkan kendaraan demonstrator teknologi untuk diuji coba pada akhir 2022. Ranpur pemenang akan mulai berdinas pada 2025 di mana saat itu usia Panhard VBL milik Angkatan Darat Perancis telah memasuki usia 35 tahun.

Arquus sendiri belum merilis spesifikasi resmi Scarabee. Namun, dari bocoran informasi yang beredar, pada kendaraan ini akan ditanamkan sistem penggerak elektrik hibrida  yang menyediakan kemampuan akselerasi tambahan dan mengurangi tanda kebisingan dari raungan mesinnya serta akan mendapatkan sistem senjata baru Hornet 30 RCWS yang juga dikembangkan sendiri oleh Arquus.

(RBS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *