China dan Arab Saudi berkolaborasi membuat drone militer

Pengunjung World Defense Show 2022 di stan Pertahanan ChinaXinhua

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Perusahaan dari China dan Arab Saudi bersepakat mendirikan usaha patungan untuk membuat drone militer di kerajaan.

Advanced Communications and Electronics Systems Co. (ACES) dan China Electronics Technology Group Corp. (CETC) mengumumkan kesepatan tersebut dalam Pameran Pertahanan Dunia di Riyadh, Arab Saudi yang berlangsung pada 6-9 Maret.

Usaha patungan bernama Aerial Solutions itu, seperti diberitakan Defense News, selain membuat UAV juga akan memproduksi sistem komunikasi, kontrol penerbangan, kamera, radar, dan sistem deteksi nirkabelnya.

Usaha baru ini juga akan fokus pada pengembangan drone lepas landas dan pendaratan vertikal bertenaga listrik, solusi antidrone, analitik, produk helikopter, dan sistem radar.

Solusi Aerial bertujuan untuk melindungi infrastruktur dan melokalisasi inovasi teknologi melalui penelitian ilmiah, manufaktur dan pelatihan insinyur nasional.

ACES mengatakan, langkah ini sejalan dengan inisiatif Visi 2030 Arab Saudi yang bertujuan untuk menumbuhkan industri dalam negeri.

Kerja sama antara China dan Arab Saudi bukan untuk pertama kalinya terjadi.

Pada 2017, Arab Saudi memesan drone Wing Loong II buatan China.

Kantor berita China Xinhua menggambarkan kesepakatan itu sebagai ekspor senjata terbesar China ke Arab Saudi.

China Aerospace Science and Technology Corp. sebelumnya juga menandatangani kemitraan dengan King Abdulaziz City untuk Sains dan Teknologi guna membangun fasilitas manufaktur di Arab Saudi untuk kelas drone CH.

-Jaden-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *