AIRSPACE REVIEW – Angkatan Udara Ukraina mengumumkan telah kehilangan (lagi) satu jet tempur F-16 Fighting Falcon miliknya kemarin malam akibat kondisi darurat di dalam pesawat.
Dikatakan bahwa pilot F-16 Ukraina sedang melaksanakan misi menangkis serangan udara musuh.
Dalam misi tersebut, pilot F-16 berhasil menembak jatuh tiga target udara musuh dan berusaha menembak jatuh target keempat, namun keadaan darurat terjadi.
Pilot berhasil melontarkan diri dari pesawat dan segera ditemukan serta dievakuasi ke fasilitas medis dengan kondisi kesehatan yang baik.
Dengan kejadian tersebut, Ukraina telah kehilangan tiga jet F-16-nya sejak dikerahkan tahun lalu untuk bertempur melawan pasukan Rusia.
Sebelumnya pada 12 April lalu, sebuah jet tempur F-16 Ukraina jatuh saat menjalankan misi pertempuran udara melawan Rusia.
Nahas, sang pilot Pavlo Ivanov (26 tahun) gugur dalam tugas dan telah dikonfirmasi oleh pihak berwenang.
Dalam pernyataan publik yang dirilis oleh Komando Angkatan Udara Ukraina, para pejabat menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Ivanov dan memuji pengabdiannya untuk negara.
Ukraina tidak memastikan apakah pesawat jatuh karena terkena tembakan Rusia atau karena masalah teknis.
Sementara Rusia mengklaim telah menembak jatuh pesawat F-16 menggunakan sistem pertahanan udaranya. (RNS)