Argentina akan mengakuisisi helikopter CH-46 Sea Knight bekas dari AS untuk menggantikan Mi-171E

CH-46 Sea KnightIstimewa
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Udara Argentina sedang menjajaki kemungkinan untuk mendapatkan helikopter CH-46 Sea Knight bekas (non aktif) dari Amerika Serikat.

Perkembangan ini terjadi ketika militer Argentina menghadapi kesulitan dalam mempertahankan armada helikopter Mi-171E buatan Rusia.

Boeing_contoh2

Permintaan resmi telah dikirim oleh pemerintah Argentina ke Amerika Serikat untuk mendapatkan helikopter angkut medium berat CH-46 tersebut.

Jenderal Xavier Issac, Kepala Angkatan Udara Argentina, mengindikasikan bahwa kontrak telah ditandatangani dengan Columbia Helicopters, sebuah perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat, untuk renovasi, modernisasi, dan kemungkinan modifikasi pada CH-46.

Sebelumnya, Angkatan Udara Argentina memesan dua Mi-171E pada tahun 2010 sebesar 26,5 juta dolar. Kedua Mi-17E tersebut telah digunakan untuk operasi di Antartika sejak 2011.

Pemeliharaan helikopter ini menjadi masalah karena sanksi dari Barat terhadap Rusia.

Upaya untuk menemukan solusi pemeliharaan di Peru, Kolombia, dan Meksiko tidak berhasil, karena negara-negara tersebut tidak memiliki sertifikasi untuk mengerjakan mesin Mi-171E.

Mengenai CH-46 Sea Knight adalah helikopter angkut berotor tandem yang dirancang oleh Boeing.

Heli ini mampu membawa hingga 25 prajurit dengan perlengkapan lengkap atau muatan maksimum 1.800 kg.

CH-46 ditenagai oleh dua mesin turbin, yang memungkinkannya mencapai kecepatan maksimum 305 km/jam dan ketinggian maksimum 4.267 m.

Helikopter ini dilengkapi dengan berbagai sistem navigasi dan komunikasi, sehingga dapat beradaptasi dengan berbagai misi, termasuk transportasi pasukan, evakuasi medis, dan operasi logistik.

CH-46 Sea Knight sendiri telah pensiun dari layanan Angkatan Laut dan Korps Marinir AS.

Dilansir oleh Air Recognition (25/8), Jenderal Xavier Issac mengatakan delegasi Argentina berencana mengunjungi Grup Pemeliharaan dan Regenerasi Dirgantara ke-309 di Arizona untuk menilai kondisi ketersediaan CH-46 tersebut.

Rencana awal memerlukan akuisisi empat helikopter dengan opsi untuk menggandakan pesanan total menjadi delapan unit.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *