Polandia akan membeli GlobalEye dari Swedia

GlobalEyeSaab
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Dengan tidak adanya pesawat Peringatan Dini & Kontrol Udara (AEW&C) sendiri, Polandia harus bergantung pada mitra NATO-nya untuk memantau wilayah udara negaranya dan sekitarnya.

Namun ke depannya, Polandia akan dapat memiliki pesawat AEW&C-nya sendiri.

Airbus_contoh2

Hal ini terungkap pada 22 Mei 2023, di sela-sela pertemuan Grup Utara di Legionowo. Menteri Pertahanan Polandia Mariusz Blaszczak menyampaikan bahwa diskusi sedang dilakukan untuk membeli pesawat peringatan dini buatan Swedia.

Pesawat yang diincar adalah GlobalEye dengan basis pesawat Global 6000 bermesin jet.

Pesawat ini dilengkapi dengan serangkaian sensor yang tidak sensitif terhadap jamming, juga mencakup radar jarak jauh Erieye ER, radar antena aktif SeaSpray, dan bola optik.

Data yang dikumpulkan kemudian digabungkan menjadi sistem perintah dan kontrol (C2) multi-domain.

Dilansir (diberitakan) Bulgarian Military (23/5), GlobalEye adalah kandidat yang diumumkan untuk program AFSC (Future Alliance Surveillance and Control Capability) NATO.

Pesawat ini akan menggantikan 14 unit Boeing E-3 AWACS dari Peringatan Dini dan Kontrol Angkatan Udara NATO (NAEW&C). GlobalEye akan bersaing dengan Boeing E-7 Wedgetail.

“Dengan Swedia, kami memiliki Laut Baltik yang sama, kami memandang ancaman dari pihak Rusia dengan cara yang sama, dan oleh karena itu kami mencari solusi bersama untuk menjamin keamanan kami,” tegas Menteri Pertahanan Polandia.

Sebelumnya, pada November 2022 lalu, Polandia memesan dua kapal yang dirancang untuk mengumpulkan intelijen elektromagnetik (ROEM/SIGINT) dari Saab Swedia, melalui kontrak senilai 620 juta euro.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *