Ukraina gunakan roket Yarmuk 122 mm dari Pakistan sebagai amunisi BM-21 Grad MLRS

Ukraina gunakan roket Yarmuk 122 untuk BM-21 Grad_ Airspace ReviewUkraine Weapons Tracker
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Beredar foto prajurit Ukraina tengah mempersenjatai Sistem Peluncur Roket Multilaras (MLRS) BM-21 Grad miliknya dengan roket Yarmuk 122 mm buatan Pakistan.

Foto tersebut diunggah pertama kali oleh akun Twitter, Ukraine Weapons Tracker. (26/3).

Namun Pakistan membantah telah memasok senjata ke Ukraina. Walaupun, ini bukan bukti pertama amunisi Pakistan digunakan dalam perang antara Rusia dan Ukrania.

Bisa jadi roket tersebut tidak dipasok langsung oleh Pakistan, tetapi melalui negara ketiga yang memberikan atau menjualnya ke Ukraina.

Ditengarai Pakistan telah memasok setidaknya 10.000 roket Yarmuk 122 mm ke Angkatan Bersenjata Ukraina.

Menurut sumber India, sejak awal perang Islamabad menggunakan skema dengan memasok senjata melalui negara ketiga untuk menghindari kemarahan Moskow.

The India Times mengklaim bahwa melalui pelabuhan Polandia dan Jerman, Islamabad mengirimkan ribuan rudal ke Kyiv.

Dilansir Bulgarian Military (27/3), kemungkinan selain Jerman dan Polandia, bisa jadi Inggris terlibat langsung dalam penyediaan roket produksi Pakistan ini.

Mengenai Yarmuk 122 mm adalah roket yang diproduksi oleh Pakistani Ordnance Factories (POF), setara dengan roket 9M22U yang digunakan oleh Uni Soviet (Rusia).

Yarmuk 122 mm dibekali dengan hulu ledak HE-Frag dan memiliki jangkauan tembak hingga 20,5 km.

Roket berbobot 66 kg ini ditenagai oleh mesin roket berbahan bakar padat dengan kecepatan luncur maksimum mencapai 1.400 km/jam.

Tembakan simultan dari BM-21 Grad menggunakan roket Yarmuk 122 mm dapat menghancurkan personel maupun material lawan dalam area yang luas.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *