Korvet kelas Tarantul AL Rusia tembakkan rudal jelajah Moskit di Laut Jepang

Korvet kelas TarantulRussian MoD
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kementerian Pertahanan Rusia telah menerbitkan informasi pada 28 Maret 2023, mengenai peluncuran rudal jelajah Moskit dari korvet Peter the Great Bay, kelas Tarantul R-261.

Korvet dari Armada Pasifik ini melakukan penembakan rudal Moskit dari sebuah titik di Laut Jepang, sebagai bagian dari kegiatan pelatihan tempur yang direncanakan.

Boeing_contoh2

Korvet kelas Tarantul ini memiliki perpindahan standar 488 ton dan dengan muatan penuh mencapai 540 ton.

Kapal berukuran panjang 56 m dan lebar 10,5 m dengan draft 2,5 m dan diawaki sekitar 50 orang pelaut.

Kelas ini ditenagai oleh 2 poros turbin COGAG masing-masing berdaya 11.000 hp (8.200 kW), dan 2 mesin jelajah masing-masing berdaya 4.000 hp (3.000 kW). Dapat mencapai kecepatan maksimum 42 knot (78 km/jam)..

Dalam hal jangkauan, kapal dapat menempuh jarak sejauh 2.400 mil laut (4.400 km) meluncur dengan kecepatan jelajah 12 knot (22 km/jam), dapat bertugas otonomi selama 10 hari di lautan.

Kelas Tarantul dilengkapi dengan berbagai sensor dan sistem pemrosesan, termasuk Spin trough, Bass Tilt, Peel pair, dan radar grup Pop.

Untuk persenjatannya adalah empat rudal antikapal (P-15 Termit/SS-N-2 Styx atau P-270 Moskit/SS-N-22 Sunburn atau Kh-35 Uran/SS-N -25 Switchblade).

Lalu satu peluncur dengan empat rudal pertahanan udara MANPAD SAM (SA-N-5 SAM), lalu meriam laut ganda AK-176 kaliber 76 mm dan dua kanon AK-630 30 mm atau satu CADS-N-1 Kashtan CIWS (sistem senjata jarak dekat) untuk pertahanan udara.

Tentang P-270 Moskit yang juga dikenal sebagai Mosquito ini adalah rudal jelajah antikapal bertenaga ramjet supersonik yang dikembangkan oleh Biro Desain Raduga era Uni Soviet pada tahun 1970-an.

Penunjukan GRAU-nya adalah 3M80, dan nama pelaporan NATO-nya sebagai SS-N-22 Sunburn. Rudal itu dirancang sebagai penerus P-120 Malakhit (NATO: SS-N-9 Siren).

Rudal itu dapat membawa hulu ledak konvensional dan nuklir. Namun, karena kerahasiaan seputar senjata tersebut, klasifikasi pastinya tidak diketahui secara pasti.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *