Garda Nasional Angkatan Darat membutuhkan drone Gray Eagle

MQ-1C Gray EagleGeneral Atomics

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Garda Nasional Angkatan Darat (Army National Guard), bagian dari US Army, membutuhkan drone MQ-1C Gray Eagle.

Ini adalah kendaraan udara tak berawak dengan kemampuan multimisi untuk melakukan pengintaian, pengawasan, dan akuisisi target.

Garda Nasional Angkatan Darat AS sendiri mewakili sekitar 40 persen dari divisi tempur US Army.

Satuan ini menilai, sudah saatnya unit-unit di Garda Nasional Angkatan Darat mencapai keseimbangan dengan kekuatan komponen aktif dan memperoleh drone MQ-1C, seperti diberitakan Breaking Defense.

Disebutkan bahwa drone ini merupakan asset tak ternilai yang akan memberikan US Army sesuatu yang tidak bisa dilakukan oleh apa pun.

Gray Eagle dapat membawa delapan rudal udara ke permukaan AGM-114 Hellfire.

Drone buatan General Atomics Aeronautical Systems ini memiliki sensor inframerah elektro-optik untuk video gerak penuh dan Radar Apertur Sintetis dan penunjuk laser.

Gray Eagle varian Extended Range (GE-ER) dapat terbang selama 40 jam dalam beberapa konfigurasi yang memungkinkan dia melaksanakan tugas intelijen di medan perang secara waktu nyata.

-Jaden-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *