ATR Evo, pesawat penumpang regional terbaru

ATR EvoATR
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Dalam pameran kedirgantaraan Farnborough International Airshow (FIA) 2022 yang sedang berlangsung di Inggris, ATR memperkenalkan pesawat barunya yang dinamai ATR EVO.

Pesawat berbasis ATR 72-600 ini dibekali mesin hibrid yang bisa dijalankan dengan bahan bakar (avtur) reguler berjenis kerosin maupun avtur yang berasal dari minyak nabati atau Sustainable Aviation Fuel (SAF).

Boeing_contoh2

Disebutkan, ATR EVO akan memiliki tingkat efisiensi avtur sebanyak 20 persen dan bisa dijalankan dengan 100 persen menggunakan SAF.

Pesawat akan menghasilkan karbondioksida (CO2) 50 persen lebih sedikit dibanding pesawat lainnya dengan jenis yang sama apabila menggunakan avtur reguler.

Sementara bila memakai 100 persen SAF, maka emisi karbon yang dikeluarkan bisa mencapai nol persen yang berarti benar-benar ramah lingkungan.

ATR EVO akan menampilkan berbagai teknologi terkini termasuk baling-baling (propeler) baru delapan bilah, serta interior kabin yang lebih modern dan nyaman.

Biaya operasional pesawat akan lebih murah karena penggunaan bahan bakar lebih efisien sekitar 20 persen, pun dengan biaya perawatan diklaim lebih hemat 20 persen.

Rencananya ATR EVO ini akan menjalani uji terbang pada 2023 dan mulai tersedia dipasaran pada 2030 mendatang.

Saat ini ATR dengan seri ATR 42/72 dan Bombardier Kanada dengan seri Q merupakan produsen utama pesawat penumpang regional bermesin turboprop.

Kehadiran pesawat ATR EVO tentunya akan mempertahankan eksistensi perusahaan sebagai pemain utama di kelas pesawat regional-prop 40-70 penumpang.

Mengenai ATR (Perancis: Avions de transport régional dan Italia: Aerei da Trasporto Regionale) atau Regional Transport Airplanes ini didirikan tahun 1981.

Dibentuk atas usaha patungan antara perusahaan kedirgantaraan Aérospatiale dari Perancis (kini Airbus) dan Aeritalia dari Italia (kini Leonardo).

Produk pertamanya keluarga ATR 42 dengan kapasitas penumpang 48 orang. Kemudian lahir ATR 72 yang lebih panjang dengan kapasitas 70 penumpang.

Total sekitar 1.600 pesawat ATR 42/72 telah dibuat yang digunakan oleh 200 operator di 100 negara dunia.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *