AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Helikopter angkut serbaguna milik TNI AU, EC725 dengan nomor registrasi HT-7204 terlibat aktif dalam membantu evakuasi korban penyerangan KSTP di Kampung Noglait, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga.
Akibat aksi penyerangan yang terjadi pada Sabtu 16 Juli 2022 ini, menyebabkan sepuluh orang tewas termasuk Pendeta Elias Serbaye, serta dua orang lainnya mengalami luka serius.
Melansir dari laman resmi media sosial TNI AU, heli yang dijuluki Caracal ini take-off pada pukul 14.15 WIT dari Lanud YKU Timika menuju Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga.
Kemudian pada pukul 15.40 WIT heli Caracal landing di Bandara Moses Kilangin Timika dengan membawa 6 jenazah yaitu Daenk Maramli, Taufan Amir, Sirajudin, Johan, Alex, dan Yuda Hurusinga dengan tujuh orang pendamping.
Sementara empat jenazah dan dua korban luka lainnya diangkut menggunakan helikopter milik Polri Bell-412EP (P-3002) dan heli Penerbad Bell-412 (HA-5176) serta pesawat milik Rimbun Air berregistrasi PK OTJ.
-RBS-

