Drone Orion hancurkan Pos Komando Batalion Aidar di Donetsk

Batalion Aidaruawire
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Drone buatan Rusia, Orion, mulai unjuk gigi dengan menghancurkan Pos Komando Batalion Aidar di Republik Rakyat Donetsk (DPR) pada Jumat (4/3/2022).

Kementerian Pertahanan Rusia memperlihatkan rekaman video yang menunjukkan drone tersebut menarget objek darat, melakukan serangan rudal, dan terlihat ledakan.

Drone Orion adalah drone penerbangan jarak menengah Rusia yang dikembangkan oleh Kronshtadt.

Versi untuk Angkatan Darat Rusia dikenal dengan nama Inokhodets.

Drone dapat membawa hingga empat rudal udara ke darat.

Kecepatan terbang jelajahnya mencapai 200 km/jam dan ketinggian penerbangan maksimum 7,5 km.

Drone dengan berat 250 kg ini dapat bertahan di udara hingga 24 jam.

Diberitakan TASS, Rusia sedang mengembangkan drone Orion untuk dilengkapi dengan dengan sistem peperangan elektronik.

Varian ekspor drone ini disebut Orion-E dan telah dipasarkan di pameran kedirgantaraan di luar negeri.

-Poetra-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *