Swedia akan kirim bantuan 5.000 unit senjata antitank ke Ukraina

Saab AT4Saab
ROE

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Dukungan bantuan peralatan militer terus mengalir ke Ukraina, negara yang sedang dalam kondisi under attack oleh Rusia sejak 24 Februari lalu.

Yang terbaru, bantuan datang dari negara Nordik, Swedia.

Boeing_contoh2

Diberitakan Reuters (27/2), Stockholm akan memberikan bantuan 5.000 unit senjata antitank.

Selain senjata pemusnah tank, Swedia juga akan mengirimkan 135.000 ransum lapangan dan 5.000 unit helm.

Demikian dikatakan oleh Perdana Menteri Swedia Magdalena Anderson pada hari Minggu.

Langkah ini menyusul Amerika Serikat yang mengirim bantuan militer senilai 350 juta USD termasuk rudal antipesawat Stinger dan rudal antitank Javelin yang telah disetujui oleh Kongres AS pada hari Jumat.

Bantuan AS akan segera diterbangkan ke Ukraina menggunakan pesawat.

Sebelumnya, Inggris pada Januari lalu, satu bulan sebelum Rusia melakukan serangan militer skala penuh ke Ukraina, telah memberikan bantuan 2.000 unit senjata ringan antitank generasi berikutnya, NLAW.

Inggris saat itu juga mengirimkan para personel lintas udaranya untuk mengajari tentara Ukraina menggunakan senjata perorangan tersebut.

Dalam perang Rusia-Ukraina yang masih berlangsung saat ini, NLAW berhasil membuktikan efektivitasnya.

Senjata ini berhasil membabat kendaraan-kendaraan lapis baja Rusia tanpa ampun.

Video-video yang beredar di dunia maya memperlihatkan bagimana truk, senjata artileri, hingga tank Rusia hancur dan terbakar.

Bisa jadi, senjata antitank yang akan dikirim oleh Swedia adalah NLAW.

Pasalnya, Swedia merupakan pengembang senjata ini bersama Inggris. Namun bisa juga senjata lain yang akan dihibahkan oleh Swedia, seperti senjata antitank AT4 buatan Saab.

-RNS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *