Embraer mulai produksi KC-390 pesanan Hungaria, dikirim tahun 2024

KC-390 HungariaEmbraer

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pabrik pesawat Embraer, Brasil berhasil menyelesaikan Critical Design Review (CDR) dan memulai perakitan struktural KC-390 Millenium pertama pesanan Hungaria.

Sebuah seremoni diadakan di fasilitas GaviĆ£o Peixoto Embraer, disaksikan oleh pemerintah Hungaria dan perwakilan Embraer, menandai dimulainya produksi KC-390 tersebut.

Dalam beberapa minggu mendatang, suku cadang akan dirakit untuk menghasilkan panel struktural dan rangka untuk komponen utama badan pesawat dan pangkal sayap.

Seperti diketahui, pada November 2020 pemerintah Hungaria menandatangani kontrak dengan Embraer untuk akuisisi dua pesawat angkut multi misi dalam konfigurasi Air-to-Air Refueling (AAR), yang disebut KC-390.

Akuisisi tersebut merupakan bagian dari proses untuk memperkuat kemampuan Angkatan Pertahanan Hungaria.

Pesawat berbadan tambun ini mampu melakukan berbagai jenis misi militer dan sipil termasuk evakuasi medis, transportasi kargo dan pasukan, airdrop kargo presisi, operasi pasukan terjun payung, dan AAR.

KC-390 ini sepenuhnya kompatibel dengan NATO, tidak hanya dalam hal perangkat kerasnya tetapi juga dalam konfigurasi avionik dan komunikasinya.

Selain itu, sistem pengisian bahan bakar probe dan drogue KC-390 ini mampu mengisi bahan bakar untuk jet tempur JAS 39 Gripen Hungaria.

Untuk spesifikasinya, KC-390 memiliki panjang 35,2 m, rentang sayap 35,05 m, tinggi 11,84 m, dan  MTOW (berat tinggal landas maksimum) 86.999 kg.

Pesawat diawaki dua orang (pilot dan kopilot) plus seorang load master.

KC-390 dapat memuat 80 pasukan atau 74 tandu, dan 8 petugas medis. Kapasitas muatannya hingga 26 ton.

KC-390 ditenagai dua mesin turbofan IAE V2500-E5, masing-masing berdaya139.4 kN.

Kecepatan maksimum 988 km/jam, ketinggian terbang hingga 11.000 m dan jangkauan feri 8.500 km.

Pesawat pertama KC-390 Hungaria ini dijadwalkan akan dikirim pada 2024.

Hungaria menjadi negara ketiga pengguna keluarga C-390/KC-390 setelah Brasil dan segera menyusul Portugal.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *