AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Dua pesawat tempur F-16 dari Skadron Udara 3 terlibat pertempuran jarak dekat (dogfight) melawan dua T-50i dari Skadron Udara 15. Kedua skadron udara tempur dari Lanud Iswahjudi ini saling menjajal kemampuan untuk saling mengalahkan satu sama dengan lainnya pada Senin, 28 September 2020.
Dogfight F-16 v T-50i merupakan bagian dari pembukaan Manuver Lapanganan (Manlap) Latihan Puncak Komando Operasi Angkatan Udara (Koopsau) II bersandi “Sikatan Daya 2020”.
Pertempuran udara ke udara tersebut merupakan bentuk Operasi Udara Lawan Udara.
Selain dogfight, mengawali manuver lapangan ini juga dilaksanakan Operasi Udara Serangan Strategis berupa pengeboman sasaran di Air Weapon Range (AWR) Pandanwangi, Lumajang, Jawa Timur oleh pesawat -pesawat F-16, Su-30, dan T-50i.
Skadron Udara 3, Skadron Udara 14, dan Skadron Udara 15 terlibat dalam manuver lapangan di hari pertama Sikatan Daya 2020. Ketiga skadron tergabung dalam Satuan Pesawat Tempur (Satpespur).

Masih di hari pertama, dua pesawat tempur Sukhoi dari Skadron Udara 14 juga melaksanakan simulasi pengisian bahan bakar di udara (Air-to-Air Refueling/AAR) menggunakan pesawat tanker jenis C-130BT Hercules A-1309 dari Skadron Udara 32, Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.

Latihan Puncak Koopsau II “Sikatan Daya 2020” melibatkan seluruh kekuatan satuan jajaran di Koopsau II.
Latihan dilaksanakan melalui dua metode, yaitu Geladi Posko dan Manuver Lapangan.
Roni Sontani