Rusia siap berbagi teknologi jet tempur generasi kelima dengan Turki

Su-57Sputnik

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Rusia siap berbagi teknologi pesawat tempur generasi kelima dengan Turki. Moskow siap membantu Ankara dalam mewujudkan jet tempur siluman yang dikembangkan oleh Turki, TF-X (Turkish Fighter-Experimental).

Hal itu dikatakan Direktur Dinas Federal Rusia untuk Kerja Sama Teknik dan Militer, Dmitry Shugayev, dalam wawancara dengan saluran televisi Turki, Ekoturk TV, sebagaimana diberitakan TASS pada Selasa, 2 Juni 2020.

Dikatakan, Rusia siap berbagi teknologi pesawat tempur generasi kelima khususnya terkait mesin, avionik, sistem di pesawat, struktur pesawat, dan sistem pendukung kehidupan pilot di pesawat.

“Dalam hal ini, ada area yang berpotensi menarik, di mana kami dapat memberikan bantuan teknologi, mengingat pengalaman kami dalam mengembangkan dan membuat pesawat terbaru,” kata Shugayev.

Sebagaimana diketahui, Rusia telah membuat jet tempur Su-57 di mana 10 unit prototipe terbang sudah digunakan oleh Angkatan Kedirgantaraan Rusia (VKS) dan seri produksi sedang dibuat untuk diserahkan kepada VKS tahun ini.

“Kami memiliki sesuatu untuk ditawarkan di bidang mesin pesawat – dan masalah-masalah seperti itu dibahas – sistem kontrol dan panduan di pesawat, ergonomi dan struktur pesawat pesawat, semua yang berhubungan dengan peralatan pesawat, dukungan hidup pilot dan sebagainya,” tambah Shugayev seperti Airspace Review kutip dari laman TASS.

Pada Agustus tahun lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengajak Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan membukan pameran kedirgantaraan MAKS ke-14 dan melihat langsung Su-57 baik dalam penampilan statik maupun dinamik.

Mengenai TF-X, pesawat tempur bermesin ganda ini dikembangkan oleh Turkish Aerospace Industries sebagai pelaksana dan pemimpin proyek.

TF-X dipersiapkan untuk menggantikan armada F-16 Fighting Falcon milik Angkatan Udara Turki (TAF) dan juga untuk diekspor ke negara lain.

Prototipe TF-X telah diperlihatkan oleh Turki di Paris Air Show, Juni 2019.

Prototipe TF-X dijadwalkan roll-out pada 2023 menggunakan mesin General Electric GE F110 dari Amerika Serikat yang dibuat secara lisensi oleh Tusaş Engine Industries (TEI).

Roni Sontani

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *