Demonstrasi kemampuan howitzer Msta-S 155 mm untuk Timur Tengah

Msta-S SP Howitzer_rosoboronexport_airspace review

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Rosoboronexport dan UralVagonZavod (UVZ), bagian dari Rostec, mendemonstrasikan kemampuan tempur howitzer swadorong (self-propelled howitzer) Msta-S kaliber 155 mm untuk negara di kawasan Timur Tengah.

Unjuk kapabilitas penembakan dilaksanakan di Area Pengujian Logam Staratel Institut Nizhny Tagil (NTIIM).

Selama pengujian, howitzer Msta-S SP (self-propelled) berhasil menghancurkan semua targetnya dengan akurasi dan kinerja yang baik.

Msta-S dengan laras standar NATO dirancang sebagai penghancur baterai artileri dan mortir, tank, pos komando dan kendali, pos pengintaian, sistem pertahanan udara, pertahanan rudal, dan wahana peperangan elektronik musuh.

Direktur Kerja Sama Internasional dan Kebijakan Regional Rostec Victor Kladov mengaku puas atas hasil demonstrasi penembakan.

“Kendaraan tempur ini memiliki persenjataan artileri dan kinerja yang kuat yang tidak kalah dengan kendaraan lapis baja modern. Wahana ini juga dilengkapi sistem komunikasi yang canggih, navigasi satelit, dan sistem pengawasan,” ujar Kladov seperti Airspace Review kutip dari siaran pers Rosoboronexport (25/3).

Ditambahkan, dalam demonstrasi penembakannya ini Msta-S berhasil menjejak target dan menghancurkan sasaran menggunakan sistem kendali tembakan otomatis serta integrasi sistem pengintaian menggunakan drone Orlan-10E.

Kladov meyakini, mitra dari Timur Tengah sudah melihat kelebihan peralatan militer buatan Rusia ini.

Msta-S-SP-Howitzer_rosoboronexport_airspace-review_1

Sementara itu Direktur Jenderal Rosoboronexport Alexander Mikheev berharap, Msta-S dapat menarik minat para pelanggan di kawasan Timur Tengah, Afrika, maupun Asia-Pasifik.

“Kami berharap Msta-S akan sangat menarik bagi negara-negara di kawasan Timur Tengah, Afrika Asia-Pasifik,” kata Mikheev.

Selain sistem tembakan otomatis, fitur lain yang ada pada Msta-S adalah sistem penglihatan citra panas yang dilengkapi laser pengukur jarak, perangkat pengamatan, radar kecepatan tembakan, sistem pemuatan munisi mekanis, sistem penyimpanan munisi mekanis, dan sistem pemasukan munisi otomatis. Mstsa-S juga dilengkapi senapan mesin kaliber 12,7 mm.

Kompartemen yang ergonomik dilengkapi pendingin ruangan tersedia bagi operator Msta-S. Sistem lain yang disediakan adalah sistem elektrik dan hidrolik.

“Mitra kami mengapresiasi kemampuan tempur sistem artileri baru ini,” kata Direktur Jenderal UVZ Alexander Potapov.

Roni Sontani

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *