ANGKASAREVIEW.COM – Gempa berkekuatan 7 Skala Richter mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/8/2018) petang. Guncangan gempa menyebabkan ribuan rumah rusak dan sedikitnya 84 orang meninggal dunia.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) langsung pada Senin pagi langsung mengerahkan pasukan dan bantuan menuju Lombok. Personel dan logistik diangkut menggunakan pesawat C-130H Hercules nomor registrasi A-1336 dari Skadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.
Kapuspen Mayjen TNI M.S Fadhilah dalam keterangan tertulis yang diterima Angkasa Review menyatakan, tahap pertama bantuan penanggulangan bencana alam (Gumbencal) Lombok yang dikirim adalah 82 personel dari Yonkes 2/YBH/2 Kostrad.
Sementara untuk logistik meliputi tangga darurat, modul bedah, modul poliklinik umum, modul perawatan, modul farmasi, dan kelompok komando. Dibawa juga sembilan tenda, 15 meja lapangan, 30 kursi lapangan, 82 velbed, satu genset, dan enam pendingin ruangan.
“Bantuan tahap pertama segera diberangkatkan,” kata Fadhilah pagi hari.
TNI juga menyiapkan lima truk lapangan, tiga ambulance, dan satu kendaraan pendukung. Pemberangkatan berikutnya akan dilaksanakan dari Lanudal Juanda, Surabaya maupun Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Roni Sontani
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan udara dan antariksa Rusia, Almaz-Antey Aerospace Defense Concern, telah menandatangani…
AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…
AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…
AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…
AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…