Pesawat A400M MRTT kedua Indonesia telah menjalani penerbangan perdana di fasilitas Airbus di Spanyol

A400M kedua pesanan TNI AU melakukan penerbangan perdana di fasilitas Airbus di SpanyolAirbus/TNI AU

AIRSPACE REVIEW – Pesawat A400M MRTT Indonesia dengan nomor manufaktur MSN 150 berhasil menyelesaikan penerbangan uji perdana di fasilitas Airbus San Pablo di Seville, Spanyol pada Rabu, (12/12).

Penerbangan tersebut menandai kemajuan penting dalam proses produksi pesawat kedua yang dipesan pemerintah Indonesia untuk mendukung operasional TNI AU.

Pesawat lepas landas pada pukul 11.45 dan kembali mendarat dengan aman pada pukul 16.45 waktu setempat.

Pesawat yang akan beregistrasi A-4002 di TNI AU ini diterbangkan oleh kru berkualifikasi uji fungsional dari Airbus untuk memancarkan berbagai parameter teknis serta kinerja pesawat.

Kru penguji yang terlibat terdiri dari Kapten Pilot Jonathan Taylor, Flight Officer Julian Castaño, Flight Test Engineer Javier Moreno, Load Master Juan Carlos Rojo, dan Test Flight Engineer Jose Carlos Cañete.

Kegiatan penerbangan ini juga dihadiri Atase Pertahanan RI untuk Madrid Kolonel Pnb Agus Dwi Aryanto bersama tim Technical Representative serta pilot dan loadmaster TNI AU yang sedang menjalani pelatihan di sana.

Kementerian Pertahanan RI telah memesan dua unit pesawat angkut militer multiperan A400M Atlas dari Airbus Defence and Space.

Pesawat pertama dengan registrasi A-4001 telah tiba di Indonesia dan telah digunakan untuk mengangkut bantuan kemanusiaan untuk penanggulangan banjir bandang di Provinsi Ace, Sumater Utara, dan Sumatera Barat.

Untuk sementara, kedua A400M TNI AU bernaung di Skadron Udara 31 bersama dengan lima pesawat C-130J-30 Super Hercules buatan Lockheed Amerika Serikat.

Indonesia berencana untuk menambah empat unit tambahan A400M. Ke depan, pesawat ini akan ditempatkan di skadron udara tersendiri. (RNS)

One Reply to “Pesawat A400M MRTT kedua Indonesia telah menjalani penerbangan perdana di fasilitas Airbus di Spanyol”

  1. MRTT lagi ya, kalo benar begitu rencana pengadaan 2 unit A330 MRTT (KC-30A) benar-benar diganti dengan A400M tersebut? Sangat disayangkan 😩 lalu proyeksi PSP sebesar 700 juta USD untuk pengadaan itu (mengingat 2 unit A400M sudah ada slotnya sendiri) ke mana dialihkan atau masuk kantong lagi? 🤔

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *