AIRSPACE REVIEW – Sebuah jet tempur Su-27 milik Angkatan Udara Ukraina dilaporkan hilang pada Senin (28/4), ketika menjalankan misi dukungan udara kepada pasukan darat.
Komando Angkatan Udara-Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan, insiden itu terjadi saat pesawat berupaya untuk menangkis serangan drone kamikaze Rusia.
Dilaporkan, pilot berhasil melontar dari pesawat dan diselamatkan oleh tim pencarian dan penyelamatan (SAR) Ukraina.
Belum ada informasi mengenai penyebab jatuhnya pesawat Su-27 tersebut, namun kemungkinan ditembak jatuh oleh pasukan Rusia.
Untuk diketahui, seluruh jet tempur Su-27 Ukraina dioperasikan oleh Brigade Penerbangan Taktis ke-39. Pesawat berjulukan Flanker ini merupakan warisan dari Uni Soviet yang runtuh pada Desember 1991.
Sebelum invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022, Angkatan Udara Ukraina memiliki sekitar 25 pesawat Su-27.
Kehilangan Su-27 pertama Ukraina terjadi pada Maret 2022 ketika jet tempur Su-35 Rusia berhasil menembak jatuh empat Flanker sekaligus tanpa mengalami kerugian apapun.
Laporan lainnya menyebutkan, dua hingga tiga Su-27 Ukraina kembali ditembak jatuh pada minggu terakhir bulan Desember 2023.
Saat ini, selain Su-27 dan sejumlah MiG-29, Angkatan Udara Ukraina juga mengoperasikan jet tempur F-16 dan Mirage 2000 sumbangan negara-negara anggota NATO. (RBS)

