Israel kembangkan perintah suara untuk mengendalikan drone

Prajurit Israel dan droneIDF

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Israel sedang mengerjakan sistem yang memungkinkan pasukan darat menggunakan perintah suara terhadap sistem tak berawak atau drone.

Upaya pengembangan teknologi ini telah berlangsung selama dua tahun sebagai bagian dari proses pengembangan alat baru bagi Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

Seorang pejabat di Direktorat Penelitian dan Pengembangan Pertahanan Kementerian Pertahanan Israel mengatakan, sistem ini menyangkut dialog suara antara manusia dan mesin.

Sistem itu disebut Casper, yang akan memungkinkan manusia beroperasi dan bekerja sama dengan mesin, seperti diberitakan Defense News.

Kemitraan sistem berawak dan tak berawak ini, lanjut sumber, lazim disebut MUM-T.

Untuk mewujudkannya, dibutuhkan drone sebagai anggota tim. Pasukan kemudian akan memberikan perintah maju dan lindungi saya. Lalu drone akan melaksanakan tugasnya.

Sistem perintah suara sedang dirancang untuk digunakan dengan berbagai sistem tak berawak, tetapi saat ini hanya dapat memahami bahasa Ibrani, kata dia.

Dijelaskan, sebanyak 80% dari kemampuan teknologi ini akan melibatkan pengendalian kemampuan dasar drone, seperti lepas landas dan terbang ke ketinggian tertentu.

Sedangkan, 20% sisanya difokuskan untuk memerintahkan drone menyelidiki atau mendeteksi target.

Teknologi ini dibuat untuk lebih memudahkan pasukan dalam bertempur.

-Jaden-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *