AIRSPACE REVIEW – Perusahaan pertahanan udara dan antariksa Rusia, Almaz-Antey Aerospace Defense Concern, telah menandatangani kontrak signifikan dengan Kementerian Pertahanan Belarus untuk pemeliharaan dan perbaikan peralatan pertahanan udara milik Minsk.
Langkah ini bertujuan untuk memastikan kesiapan operasional sistem-sistem vital yang telah dibeli Belarus dari Rusia.
Kontrak ini ditegaskan sebagai bagian dari perjanjian yang lebih luas mengenai pengembangan kerja sama militer-teknis antara Rusia dan Belarus.
“Pusat layanan perbaikan pertahanan udara, yang didirikan tahun ini di Republik Belarus, akan mulai melayani dan memperbaiki peralatan pertahanan udara milik Minsk dalam beberapa bulan mendatang bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan Rusia,” bunyi pernyataan dari layanan pers Almaz-Antey.
Meskipun pernyataan resmi Almaz-Antey hanya merujuk pada “peralatan pertahanan udara” secara umum, analis pertahanan meyakini bahwa kontrak ini berfokus pada pemeliharaan berkala dan perbaikan komponen kunci dari sistem rudal buatan Almaz-Antey yang menjadi andalan Belarus.
Sistem-sistem utama yang kemungkinan besar dicakup dalam kontrak tersebut meliputi sistem pertahanan udara jarak jauh S-400 Triumf dan sistem pertahanan udara jarak dekat Tor-M2.
Selain yang telah disebut, diketahui Belarus juga memiliki sistem pertahanan udara S-300PS/PT dan Buk.
Sebelumnya diberitakan, pendirian pusat layanan perbaikan lokal di Belarus diharapkan dapat mempercepat proses perbaikan dan mengurangi waktu henti peralatan, sekaligus memperkuat integrasi dan interoperabilitas teknis antara pasukan pertahanan udara kedua negara. (RNS)
AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…
AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…
AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…
AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…
Ukraina meluncurkan konsep drone penyergapan yang beroperasi semi-otonom dan mampu bertahan berhari-hari di pepohonan untuk…