AIRSPACE REVIEW – Boeing akan menggebrak Dubai Airshow 2025 pada 17-21 November mendatang dengan jajaran lengkap produk komersial dan pertahanan serta partisipasi dalam pameran kedirgantaraan tersebut.
Perusahaan telah mengonfirmasi bahwa mereka akan membawa rangkaian lengkap produk komersial, eksekutif, dan pertahanan ke Bandara Al Maktoum.
Di Dubai Airshow 2025 Boeing akan menampilkan 777-300ER dalam tampilan statis, Boeing 737 MAX juga dalam tampilan statis, dan salah satu armada uji 777X.
Boeing 777-9, pesawat jet komersial terpanjang di dunia saat ini yang dibawanya kali ini juga akan berpartisipasi dalam tampilan terbang (flying display).
Dari sisi pelanggan, flydubai dan SCAT akan membawa Boeing 737 MAX 8 mereka ke pameran, sementara Aloula Aviation, maskapai domestik Saudi yang sepenuhnya dimiliki oleh Aramco, akan menghadirkan 737-800-nya.
Dua pesawat triple seven akan dihadirkan dalam pameran statis, terdiri dari satu pesawat 777-300ER milik Emirates dan satu lagi pesawat 777-200ER milik Aquiline.
Untuk pesawat kargo, Boeing akan menghadirkan 737 BCF miliknya sendiri, sementara pelanggan akan memamerkan 737-800F dari SolitAir dan 747-400BCF dari Aquiline.
Tidak ketinggalan, Boeing melalui divisi Boeing Business Jet (BBJ), akan menghadirkan Boeing 737 BBJ untuk pameran statis.
Demikian dari sisi pelanggan, akan memamerkan dua BBJ lainnya, yaitu 737-700 BBJ milik Action Aviation serta 737 BBJ milik Royal Jet.
Di segmen pesawat tempur, Boeing akan menghadirkan F-15 Eagle. Kemudian helikopter angkut CH-47 Chinook, helikopter serang AH-64 Apache, pesawat tanker KC-46 Pegasus, dan pesawat angkut C-17 Globemaster.
Sementara untuk jet F-15EX, Boeing akan menghadirkannya dalam bentuk simulator kokpit F-15EX.
Sebuah pesawat pengebom B-52H USAF dari Skadron Bom Ekspedisi ke-69 juga direncanakan terbang melintas di atas venue pameran, selain pesawat patroli martim P-8A Poseidon. (RNS)

