Boeing akan hadirkan jet komersial terpanjang di dunia 777-9 dalam pertunjukan terbang di Dubai Airshow 2025

Boeing 777-9Boeing

AIRSPACE REVIEW – Boeing memastikan akan menghadirkan jet komersial terbarunya Boeing 777-9 dalam pertunjukan terbang (flying display) di Dubai Airshow 2025 yang akan berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab pada 17-21 November mendatang.

Kehadirannya tersebut sebagai tonggak penting dalam hubungan yang semakin erat dengan maskapai penerbangan, penyewa, dan pelanggan penerbangan pribadi Timur Tengah.

Di Dubai Airshow tahun ini, Boeing juga menjadi salah satu sponsor terbesar pameran kedirgantaraan internasional bergengsi dua tahunan tersebut.

Boeing mengatakan selain tampil dalam flying display, 777-9 juga akan ditampilkan dalam pameran statis.

Replika kabin 777X skala penuh juga akan dihadirkan yang memungkinkan pengunjung untuk merasakan kabin jet yang lebih luas, langit-langit yang lebih tinggi, dan arsitektur interior yang didesain ulang.

Boeing akan memanfaatkan pameran ini untuk menekankan portofolio layanan dan keberlanjutannya yang berkembang pesat, termasuk perangkat perawatan digital, pelatihan dan dukungan suku cadang, serta Model Dampak Iklim Cascade.

Platform ini membantu maskapai mengevaluasi jalur dekarbonisasi, termasuk SAF, pesawat generasi baru, dan efisiensi operasional.

Sebagai sponsor strategis konferensi Aerospace 2050 dan Mobilitas Penerbangan di Airshow, Boeing berencana untuk membingkai perannya di kawasan ini seputar pembaruan armada jangka panjang, inovasi, dan strategi lingkungan, alih-alih hanya penjualan pesawat.

Boeing melihat Timur Tengah tidak hanya sebagai pusat pesawat berbadan lebar utama, tetapi juga sebagai mesin pertumbuhan untuk pesawat berteknologi baru, peningkatan kabin, konversi pesawat kargo, dan kemitraan keberlanjutan, dengan program 777X.

Boeing 777-9 adalah pesawat penumpang sipil berbadan lebar (wide-body) bermesin ganda yang dikembangkan oleh Boeing Commercial Airplanes.

Pesawat ini merupakan bagian dari program 777X guna menggantikan pesawat serial 777 dan 747 jumbo jet lama.

Boeing 777X dirancang untuk penerbangan jarak jauh dengan fokus pada efisiensi bahan bakar dan kapasitas penumpang yang besar, menjadikannya pesaing utama di pasar pesawat berbadan lebar modern.

Dengan panjang sekitar 76,8 meter (252 kaki), Boeing 777-9 saat ini memegang rekor sebagai pesawat komersial terpanjang di dunia.

Dalam konfigurasi dua kelas, 777-9 dapat membawa sekitar 426 penumpang, atau 407 penumpang dalam konfigurasi tiga kelas.

Pesawat ini ditenagai oleh sepasang mesin General Electric GE9X, yang merupakan mesin jet terbesar yang pernah dipasang pada pesawat komersial.

Mesin ini dirancang untuk menawarkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik dan pengurangan emisi serta kebisingan dibandingkan mesin-mesin sebelumnya.

Sayap komposit dari bahan serat karbon yang baru dan lebih panjang, meningkatkan efisiensi aerodinamis secara signifikan pesawat ini.

Inovasi paling mencolok lainnya adalah folding wingtips, di mana ujung sayap yang dapat dilipat. Hal ini memungkinkan sayap yang panjang tetap dapat masuk ke gerbang bandara standar yang dirancang untuk model 777 sebelumnya.

Sayap yang diperpanjang saat mengudara dapat meningkatkan efisiensi terbang 777X.

Pada bagian kabin, interior dirancang dengan fitur-fitur yang diambil dari Boeing 787 Dreamliner, termasuk jendela yang berukuran lebih besar, kabin yang lebih lebar (sekitar 10 cm lebih lebar dari pendahulunya), memungkinkan lebar kursi standar 18 inci dalam konfigurasi 10 deret.

Sistem pencahayaan dan desain yang lebih modern dirancang meningkatkan kenyamanan penumpang.

Beberapa maskapai besar dunia telah menjadi pelanggan utama 777-9, antara lain Lufthansa sebagai launch customer, Emirates, Qatar Airways, Cathay Pacific, dan Singapore Airlines.

Secara keseluruhan, Boeing 777-9 menjadi “Raja Langit” baru, menggantikan Boeing 747 yang legendaris dan menyandang predikat tersebut selama beberapa dekade. (RNS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *