AIRSPACE REVIEW – Angkatan Bersenjata Jerman (Bundeswehr) akan melengkapi pasukan khususnya dengan kendaraan tempur taktis ringan, kapal, dan radio frekuensi tinggi.
Komite Anggaran Bundestag maupun Komite Pertahanan telah menyetujui program pengadaan tersebut, yang memungkinkan Kementerian Pertahanan Jerman melakukan kontrak bernilai ratusan juta euro.
Bagian utama paket tersebut adalah pengadaan keluarga baru kendaraan tempur dan pendukung ringan yang dapat diangkut udara (EGF dan UstgFzg) di kelas 3,2 ton untuk digunakan oleh Kommando Spezialkräfte (KSK).
Bundeswehr akan menandatangani kontrak dengan FTS Flensburg Technology Systems GmbH (FTS), perusahaan patungan antara FFG Flensburger Fahrzeugbau Gesellschaft mbH dan Israel Aerospace Industries (IAI).
Kerja sama ini mencakup produksi dan pengiriman hingga 150 kendaraan tempur dan 50 kendaraan pendukung.
Pesanan awal terdiri dari 40 kendaraan tempur, 14 varian pendukung, dan satu set peralatan khusus, dengan nilai total sekitar 30 juta Euro.
Kendaraan taktis baru ini berbasis pada keluarga kendaraan segala medan Z ATV (All Terrain Vehicle), khususnya varian ZD.
Keluarga Z ATV adalah serangkaian kendaraan serbaguna 4×4 yang awalnya ditujukan untuk pasukan darat dan badan keamanan Israel, diproduksi oleh anak perusahaan IAI, yakni ELTA Systems.
Kendaraan ini dilengkapi roll bar yang dapat dilipat, winch yang dapat dilepas dengan titik pemasangan di depan, belakang, dan tengah.
Keluarga Z ATV dibangun berdasarkan komponen kendaraan komersial siap pakai yang tersedia secara luas.
ZD varian kendaraan tempur ringan dapat diangkut via udara ini akan memiliki tiga kursi dan membawa dudukan untuk senapan mesin 12,7 mm, MG6, atau peluncur granat otomatis.
ZD varian kendaraan pendukung, yang dirancang terutama untuk logistik dan transportasi material, akan memiliki dua kursi dan tanpa stasiun senjata.
Keluarga ZD berbobot kosong 1,6 ton dengan berat kotor kendaraan 3,1 ton. Ditenagai dengan mesin Ecotec 2.400 cc atau diesel 2.800 cc.
Paket pengadaan ini juga mencakup akuisisi hingga 26 kapal kelas menengah, dengan sembilan unit dipesan penuh, senilai sekitar 100 juta Euro termasuk layanan dan peralatan terkait. Pengiriman direncanakan antara tahun 2027 dan 2030.
Komite juga menyetujui pembelian 275 radio HF AN/PRC-160 dari perusahaan pertahanan AS, L3Harris. Radio-radio ini akan meningkatkan komunikasi taktis di luar jangkauan pandang (BLOS) bagi Pasukan Khusus tanpa bergantung pada infrastruktur satelit.
Kendaraan taktis, kapal, dan radio baru tersebut akan meningkatkan kemampuan Bundeswehr untuk melakukan pengerahan dengan cepat dan mempertahankan komunikasi di lingkungan operasional yang kompleks. (RBS)