AIRSPACE REVIEW – Spanyol mengumumkan rencana untuk membeli 45 pesawat latih canggih Hürjet dari Turkiye. Hal ini setelah Dewan Menteri Spanyol menyetujui Keputusan Kerajaan 848/2025 dan mengalokasikan pinjaman bebas bunga sebesar €1,04 miliar (1,2 miliar USD) kepada Airbus Defence and Space untuk pembelian tersebut.
Akuisisi ini merupakan bagian dari program modernisasi pertahanan yang lebih luas senilai €3,68 miliar guna mengakuisisi 168 pesawat dan helikopter baru hingga tahun 2030.
Jet latih Hürjet akan menggantikan armada latih F-5M Spanyol yang menua di bawah program Sistem Pelatihan Terpadu Penerbangan Lanjutan (ITS-C).
Pesawat ini akan disesuaikan dengan kebutuhan Angkatan Udara Spanyol. Modifikasi akan dilakukan oleh perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan dalam negeri.
Produksi awal pesawat akan dilakukan di fasilitas TUSAŞ di Turki, diikuti dengan retrofit di pabrik Airbus Defence and Space di Spanyol.
Proses ini akan mengintegrasikan sistem yang dikembangkan Spanyol dan peningkatan kemampuan pelatihan.
Pengiriman dijadwalkan dimulai pada tahun 2028, dengan pesawat pertama tersedia untuk pengenalan dan pelatihan pilot pada tahun ajaran 2029/2030.
Kemampuan operasional penuh Hürjet dengan konfigurasi Spanyol diperkirakan akan tercapai pada tahun 2031. (RNS)

