AIRSPACE REVIEW – Rusia meluncurkan kapal fregat Proyek 22350 Admiral Amelko untuk Armada Pasifik. Peluncuran dilaksanakan di galangan kapal Severnaya Verf di St. Petersburg.
Kapal ini dinamai Admiral Amelko untuk menghormati komandan angkatan laut Soviet yang luar biasa, seorang laksamana yang juga kandidat ilmu kelautan, yaitu Nikolai Nikolaevich Amelko (1914-2007).
Fregat kelima dari Proyek 22350, Admiral Amelko, merupakan kapal seri keempat setelah kapal utama Admiral Gorshkov, kemudian kapal seri pertama Admiral Kasatonov, Admiral Golovko, dan Admiral Isakov.
Tiga kapal pertama bertugas di Armada Utara Rusia. Sementara Admiral Isakov masih dalam penyelesaian seperti halnya Admiral Amelko dan akan dikirim ke Armada Pasifik.
Angkatan Laut Rusia menyatakan, di Severnaya Verf masih ada tiga fregat lagi dari Proyek 22350 yang sedang dalam tahap pembangunan. Ketiganya adalah Admiral Chichagov, Admiral Yumashev, dan Admiral Spiridonov.
Setelah itu Rusia akan membangun dua fregat lagi, yakni Admiral Kapitanets dan Admiral Vysotsky.Kontrak pembangunan dua kapal ini telah ditandatangani.
Seperti yang telah dilaporkan sebelumnya, fregat Admiral Amelko dibangun berdasarkan desain yang dimodernisasi. Kapal ini dilengkapi dengan empat sistem penembakan kapal universal (USFS), yang dirancang untuk masing-masing delapan rudal, termasuk rudal hipersonik Zirkon.
Dengan demikian, fregat ini akan membawa 32 rudal, tidak seperti kapal-kapal sebelumnya dalam proyek ini yang hanya memiliki dua UKSK untuk 16 rudal.
Perubahan lain dalam desain kapal ini belum dilaporkan. Secara umum, proyek ini akan berkembang seiring dengan mulai dibangunnya kapal-kapal baru dari seri ini.
Kapal Proyek 22350 dengan panjang 135 m dan lebar 16 memiliki bobot benaman total 5,4 ribu ton.
Fregat ini mampu menempuh jarak 4.500 mil, dengan kecepatan hingga 29 knot. Daya jelajahnya mencapai 30 hari.
Kapal diawaki 170 orang dan dipersenjatai dengan instalasi artileri 130 mm A-192, sistem rudal antipesawat Poliment-Redut, peluncur rudal antikapal Onyx atau Kalibr, sistem antikapal selam Paket, dan helikopter antikapal selam Ka-27. (RNS)