AIRSPACE REVIEW – China merilis rekaman video yang menunjukkan latihan pengisian bahan bakar di udara, melibatkan pesawat tanker udara Xian Y-20U dan dua pembom strategis Xian H-6N.
Pengisian bahan bakar di udara ini guna mendukung durasi misi yang lebih lama, tanpa singgah ke pangkalan di garis depan.
.
Dengan pengisian bahan bakar di dalam penerbangan, jangkauan operasional H-6N diperkirakan mencapai sekitar 12.000 km, memungkinkannya untuk melakukan patroli jarak jauh ke Pasifik barat.
Mengenai Y-20U (disebut juga sebagai YY-20A), mulai memasuki layanan Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat (PLAAF) sekitar tahun 2016. Pesawat didapuk menggantikan pesawat pengisian bahan bakar lama H-6U.
Diperkirakan, hingga awal 2025, sekitar 17 tanker udara YY-20A diyakini telah beroperasi.
Pesawat YY-20A dilengkapi dengan tiga titik pengisian bahan bakar, dua dipasang di bawah sayap dan satu terletak di garis tengah badan pesawat.
Konfigurasi ini memungkinkan pengisian bahan bakar simultan untuk beberapa pesawat.
Setiap pesawat dapat membawa dan mentransfer hingga 90 ton bahan bakar, yang kira-kira tiga hingga empat kali lipat dibandingkan tanker H-6U.
Sedangkan pembom versi H-6N, muncul pada tahun 2018 dan diperkenalkan ke publik saat mengikuti parade militer 1 Oktober 2019 di Beijing.
Versi ini mencakup probe pengisian bahan bakar dorsal dan desain ulang struktural untuk mengakomodasi gantungan eksternal guna membawa rudal balistik besar seperti CH-AS-X-13.
H-6N juga dilengkapi avionik yang diperbarui, termasuk glass cockpit, sistem kendali tembakan digital, dan peralatan navigasi jarak jauh. (RBS)