AIRSPACE REVIEW – Kementerian Pertahanan Israel pada 18 Juni 2025 mengumumkan bahwa angkatan udaranya (IAF) telah menyerang dan menghancurkan tiga helikopter serang Bell AH-1 Cobra Iran.
Disebutkan, dalam serangan terbaru tersebut ketiga AH-1 dihancurkan di sebuah pangkalan militer di wilayah Kermanshah, Iran bagian barat.
Sebelumnya, IAF merilis rekaman video yang mengonfirmasi penghancuran lima helikopter AH-1 Iran di pangkalan yang sama, sehingga total menjadi delapan helikopter yang dihancurkan dalam waktu 24 jam.
Dalam serangan ke wilayah Iran itu, IAF menggunakan jet tempur F-15I Ra’am dan F-35I Adir dengan persenjataan presisi.
Untuk diketahui, helikopter AH-1 milik Angkatan Udara Iran diperoleh pada akhir 1970-an sebelum Revolusi Islam.
Militer Iran kemudian meningkatkan armadanya menjadi varian Toufan, setelah Barat mengembargo negeri Persia ini pasca Revolusi Iran
Modifikasi besar dari AH-1 menjadi Toufan dilaksanakan oleh perusahaan Panha (Iran Helicopter Support and Renovation Company/IHSRC).
Meskipun sudah berusia tua, Toufan telah mendapatkan avionik baru dan sistem persenjataan canggih yang dikembangkan secara lokal.
Helikopter yang mulai diperkenalkan pada 1989 ini, dirancang untuk peran antitank dan dukungan udara jarak dekat. (RBS)


Sudah ditawarin sama om Putin Hanud canggih S-400 dkk, tapi iran terlalu pede dengan rudal hanud nya, ya ambyar jadinya 😬🚀