AIRSPACE REVIEW – Riyadh Air dari Arab Saudi telah memesan hingga 50 pesawat Airbus A350-1000 di hari pertama Paris Air Show 2025 pada 16 Juni. Kesepatakan terdiri dari 25 pesanan pasti dan 25 opsi tambahan.
CEO Riyadh Air Tony Douglas menyatakan pesanan ini merupakan upaya untuk memperkuat armada seiring recnana perusahaan untuk meluncurkan penerbangan komersial akhir tahun ini.
Pesanan pesawat baru tersebut menambah pesanan 132 pesawat oleh Riyadh Air sebelumnya. Secara total Riyadh Air telah memesan hingga 182 pesawat termasuk Boeing 787-9 Dreamliner dan Airbus A321neo.
Riyadh Air memilih Airbus A350-1000 untuk lebih mengoptimalkan armada, kapasitas, dan operasinya, sekaligus meminimalkan jumlah jenis pesawat dalam armada.
Riyadh Air mencanangkan dapat melayani lebih dari 100 tujuan di seluruh dunia pada tahun 2030.
Pesawat A350 sudah mampu beroperasi dengan hingga 50% Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan (SAF).
Airbus menargetkan semua pesawatnya memiliki 100% kemampuan SAF pada tahun 2030. (RNS)
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan udara dan antariksa Rusia, Almaz-Antey Aerospace Defense Concern, telah menandatangani…
AIRSPACE REVIEW - Akuisisi 20 unit jet tempur Eurofighter Typhoon oleh Turkiye, melalui kontrak senilai…
AIRSPACE REVIEW - BAE Systems telah menerima kontrak senilai 11 juta USD dari Korea Aerospace…
AIRSPACE REVIEW - Perusahaan pertahanan Uni Emirat Arab (UEA) EDGE Group dan EM&E Group dari…
AIRSPACE REVIEW - Estonia dikabarkan mengakuisisi enam peluncur roket multilaras (MLRS) K239 Chunmoo dari Korea…
AIRSPACE REVIEW - Textron Aviation Defense (TAD) pada 21 Desember 2025 mengumumkan telah menyelesaikan perjanjian…