Dewan pengawas nuklir PBB: Iran melanggar kewajiban nonproliferasi nuklirnya, Israel segera menyerang Iran?

F-35 IsraelIDF

AIRSPACE REVIEW – Dewan pengawas nuklir Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang beranggotakan 35 negara secara resmi menyatakan bahwa Iran telah melanggar kewajiban nonproliferasi nuklirnya untuk pertama kalinya dalam hampir dua dekade.

Keputusan ini diambil setelah ketegangan yang meningkat selama bertahun-tahun antara Iran dan Barat terkait aktivitas nuklir Teheran, termasuk tuduhan Iran menyembunyikan pekerjaan nuklir di lokasi yang tidak diumumkan.

Para diplomat yang hadir dalam sesi tertutup tersebut menggambarkan resolusi tersebut sebagai titik balik, yang menandakan adanya perubahan dalam pendekatan internasional terhadap posisi nuklir Iran.

Dengan latar belakang ini, rumor semakin menguat bahwa Israel mungkin tengah bersiap menyerang fasilitas nuklir Iran dan infrastruktur terkait yang terlibat dalam produksi rudal balistik dan pesawat nirawak.

Beberapa media, mengutip sumber pertahanan AS, melaporkan aksi militer Israel mungkin akan segera terjadi.

Israel secara konsisten menyatakan bahwa mereka tidak akan membiarkan Iran memperoleh kemampuan senjata nuklir.

Laporan tersebut bertepatan juga dengan langkah Washington untuk mengevakuasi sejumlah personel sipil dari pangkalan militer AS di seluruh wilayah tersebut.

Meskipun tekanan terus meningkat, Teheran telah berjanji untuk mempertahankan posisinya.

Iran tetap berkomitmen untuk mempertahankan pengayaan uranium tingkat rendah dan menggambarkannya sebagai hak kedaulatan berdasarkan hukum internasional. (RBS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *